Dinas Sosial Kabupaten Tegal Fasilitasi Rehabilitasi Disabilitas Intelektual

Selasa 30-07-2024,14:11 WIB
Reporter : Hermas Purwadi
Editor : Rochman Gunawan

DISWAYJATENG, SLAWI - Upaya memberikan asistensi rehabilitasi kepada pemerlu layanan kesejahteraan sosial, kini terus dilakukan Dinas Sosial Kabupaten Tegal. Salah satunya dengan melakukan rehabilitasi disabilitas intelektual, agar mendapatkan pelatihan pemberdayaan.

Kepala  Dinas Sosial Kabupaten Tegal Iwan Kurniawan melalui Kabid Rehabsos Makmur menyatakan, pihakya mengirimkan penyandang disabilitas intelektual atas nama Ezza bahrul Ulum warga Desa Balamoa, Kecamatan Pangkah. Diharapkan,dengan dikirim yang bersangkutan ke Sentra Kreasi Atensi (SKA) Temanggung.

BACA JUGA:Dinas Porapar Kabupaten Tegal Siapkan Lelang Investor Kolam Renang Bangun Tirta

"Yang bersangkutan dapat dilatih pemberdayaan agar bisa mandiri dalam mengurus dirinya dan ekonominya," ujarnya, Selasa (30/7/3024).

Menurutnya, yang bersangkutan nantinya akan mendapatkan  pembinaan selama 6 bulan lebih sesuai dengan peminatan dan dikembangkan potensi yang ada pada dirinuya sebelum akhiurnya dikembalikan ke pihak keluarga. Yang bersangkutan kebetulan minat di bidang wirausaha kuliner. 

"Usai selesainya pelatihan, yang bersangkutan mendapatkan modal usaha," cetusnya.

BACA JUGA:Pelatihan Diversifikasi Pembuatan Desain Produk Sepeda Listrik di Kabupaten Tegal

Sentra Kreasi Atensi (SKA) Kartini yang berlokasi di kompleks Balai Besar Rehabilitasi Sosial Penyandang Disabilitas Intelektual (BBRSPDI) Kartini Temanggung. Secara konsisten memberikan asistensi rehabilitasi pada semua pemerlu layanan kesejahteraan sosial. Diantaranya, disabilitas dari berbagai jenis kecacatan, anak putus sekolah, wanita rawan sosial ekonomi, hingga Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

Ada banyak jenis usaha dalam wadah SKA ini. Yakni kafe, galeri untuk memasarkan produk disabilitas, terutama batik ciprat dan produk Shelter Workshop Peduli (SWP). Jenis usaha lainnya ada laundry, toko Kartini Mart, penjualan tanaman hias 

"Ditambah jasa pijat yang beroperasi mulai bulan Juli. Di setiap unit usaha ada pendamping sosial yang memandu mereka, sehingga para disabilitas bisa belajar usaha di sini,” ungkapnya. (adv)

Kategori :