DISWAYJATENG, SLAWI - Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024 di Kabupaten Tegal memanas. Meski pelaksanaanya di tanggal 27 November 2024 mendatang, tapi mesin partai sudah mulai melaju kencang.
Ketua DPC Gerindra Kabupaten Tegal Rudi Indrayani mengakui, DPP Gerindra memang sudah menurunkan rekomendasi untuk Pilkada Tegal tahun 2024. Rekomendasi itu memutuskan kader Gerindra, Ahmad Kholid untuk maju dalam Pilkada Kabupaten Tegal. Dalam rekomendasi tersebut, Akhmad Kholid ditunjuk untuk menjadi calon bupati Tegal atau calon wakil bupati Tegal.
BACA JUGA:Linmas Belik Kabupaten Pemalang Dilatih Berbaris
"Di situ (surat rekomendasi) tertera bupati/wakil bupati Tegal. Jadi kita tinggal nunggu waktu saja sambil berjalannya waktu sampai keputusan nanti 27 Agustus 2024," katanya,
Rudi memastikan bahwa Gerindra telah bulat mengusung Ahmad Kholid. Namun, Gerindra mengakui belum bisa mengusung sendiri, sehingga harus berkoalisi.
Rudi menuturkan, bahwa Gerindra terbuka dengan partai apapun, termasuk PKB, PDI Perjuangan dan poros tengah yang didalamnya ada Gerindra. Hingga saat ini poros tengah yang terdiri dari Gerindra, Golkar, PPP, PKS dan PAN, masih solid.
BACA JUGA:Polres Tegal Ringkus Pembobol Konter Handpone
"Poros tengah ada beberapa yang mendaftar, tapi yang paling menonjol Mas Kholid," ujarnya.
Sementara, Ahmad Kholid mengaku telah mendapatkan surat rekomendasi dari DPP Gerindra. Rekomendasi itu menjadikan dirinya lebih percaya diri dan berusaha keras untuk mendapatkan kepercayaan masyarakat.
BACA JUGA:TMMD Sengkuyung di Kabupaten Pemalang Bangun Jembatan dan Jalan untuk Petani
Dia juga menjelaskan, Gerindra belum mampu mengusung pasangan calon bupati dan wakil bupati Tegal, sehingga adanya poros tengah akan dijadikan wadah untuk bisa mengusung pasangan calon.
Saat ditanya soal rekomendasi bupati/wakil bupati Tegal, Kholid siap mendapatkan mandat dari partai, baik bupati maupun wakil bupati.
"Banyak calon yang berkomunikasi dan mendekati saya untuk bekerjasama," ucapnya.