DISWAYJATENG, PEMALANG – Peliknya masalah sampah yang hampir menghantui semua daerah di Indonesia. Menjadi ide besar membuat lomba mural dengan tema lingkungan.
Panitia penyelenggara Ali Hamasco menuturkan, ide penyelenggaraan lomba mural dengan tema lingkungan karena keinginan pemerintah mengajak masyarakat peduli kebersihan dan kelestarian.
BACA JUGA:Poltek Harber Tegal Jajaki Kerja Sama dengan Melbourne Polytechnic
Kabupaten Pemalang menjadi salah satu kabupaten/kota di Jawa Tengah yang saat ini menghadapi permasalahan darurat sampah. Karena penutupan TPA hingga penolakan warga dalam pembangunan TPA baru.
“Alasan kita melaksanakan lomba itu untuk mengajak masyarakat, agar lebih peduli dengan keberlanjutan kelestarian lingkungan,” kata Ali.
Total ada 30 peserta yang mengikuti lomba ini, dengan rincian 10 dari Pemalang dan 20 lainnya berasal dari luar daerah.
BACA JUGA:Visiting Profesor Perkaya Wawasan Hukum Internasional Terkini
"Kami juga akan mengadakan lomba melukis tong sampah, dengan total 60 peserta dari ibu-ibu PKK se-Kabupaten Pemalang," jelasnya.
Salah satu peserta dari Magelang, Subkhi menyampaikan, sudah sering mengikuti event mural di seluruh daerah, terutama di Pemalang. Ia membuat mural dengan tema nafas bumi, terlukiskan manusia harus hidup selaras dengan alam, salah satunya menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan.
BACA JUGA:13 Anak di Kota Tegal Ajukan Surat Rekomendasi Perkawinan
“Saya melukis kelahiran dan nafas dari alam, ini mewakili kehidupan manusia harus selaras dengan bumi. Jadi jangan mengotori lingkungan agar bisa hidup berkelanjutan,” tuturnya.