DISWAYJATENG, SLAWI - Gerakan pemberdayaan perempuan dilakukan Muslimat dan Fatayat NU di Kecamatan Jatinegara. Acara ini dipusatkan di Desa Capar.
Maadah, calon anggota DPRD Kabupaten Tegal terpilih menuturkan, acara ini dihadiri Ketua Muslimat NU Kabupaten Tegal, Ketua MWCNU, Ranting NU, Ansor dan Banser.
“Mudzakaroh Muslimat dan Fatayat semangatnya luar biasa dalam gerakan pemberdayaan perempuan di Kecamatan Jatinegara. Komunitas perempuan di sini menjadi sebuah kekuatan perubahan,” kata Maadah.
BACA JUGA:Fantastis! Bangun Kandang Sapi hingga Rp2,5 Miliar
Maadah menekankan pentingnya partisipasi perempuan dalam pembangunan bangsa sebagai pilar kekuatan di era 4.0. Tradisi jamaah dan gerakan perempuan ini tidak terpengaruh oleh kebudayaan globalisasi negara barat.
Selain aktif di Fatayat, Maadah juga menjabat sebagai ketua Rumah Perempuan dan Anak (RPA) Kabupaten Tegal.
Dalam perannya, dia getol menyuarakan advokasi, perlindungan, pendidikan, serta anti kekerasan terhadap perempuan dan anak. Acara ini menunjukkan bagaimana perempuan di Kecamatan Jatinegara semakin berperan aktif dalam berbagai bidang, termasuk sosial, budaya, dan politik.
BACA JUGA:Kapolres Tegal Beri Penghargaan Personel Berprestasi
Dengan demikian, peran perempuan diharapkan semakin kuat dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan.
"Semoga kaderisasi perempuan di Kecamatan Jatinegara dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat," ucapnya.
Menurut Maadah, untuk menghadapi era globalisasi dan digitalisasi, peran perempuan dalam pembangunan semakin penting. Oleh karena itu, dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan untuk mewujudkan kesetaraan dan keadilan bagi perempuan.
BACA JUGA:Penglepasan Siswa Kelas VI SDM Slawi
“Saya berharap gerakan ini dapat terus berjalan dan memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan bangsa,” tutupnya.