DISWAYJATENG, SLAWI – Upaya menciptakan suasana damai jelang Pilkada dilakukan Polres Tegal dengan menggelar doa bersama lintas agama di halaman mapolres setempat. Doa bersama kali ini dihadiri para tokoh agama, forkopimda, TNI, tokoh masyarakat dan personel.
Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun SH SIK menyatakan, kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka Operasi Mantap Praja. Yang bertujuan untuk mengawal proses Pilkada tahun 2024. Kegiatan ini merupakan bentuk rasa syukur atas suksesnya penyelenggaraan Pemilu 2024.
“Yang ditandai dengan terjaganya kondisi kamtibmas yang kondusif," ujarnya.
BACA JUGA:Pj Wali Kota Tegal Dadang Somantri Hadiri Peringatan Hari Otda ke-XXVIII
Dia juga mengajak kepada para tokoh agama, tokoh adat, tokoh mkasyarakat, pemuda dan seluruh lapisan masyarakat. Untuk dapat menyukseskan Pilkada damai 2024 di wilayah Kabupaten Tegal. Pihaknya sebagai aparat keamanan menyadari bahwa kami tidak dapat bekerja sendiri dalam mewujudkan wilayah Kabupaten Tegal yang kondusif.
Sehingga mengharapkan dukungan serta partisipasi seluruh lapisan masyarakat. Untuk bekerjasama dalam mewujudkan situasi kamtibmas yang aman, damai dan sejahtera.
“Karena dengan kondisi tersebut, maka akan berpengaruh dalam mendukung pesatnya pembangunan dan pertumbuhan ekonomi," cetusnya.
BACA JUGA:Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana Dukung Penuh Penyelenggaraan Pilkada Serentak
Acara diisi dengan pembacaan doa dari perwakilan agama yang ada di Indonesia. Dimulai dari Islam, Katolik, Kristen, Hindu, Buddha dan Konghucu. Para peserta yang hadir dengan penuh kekhusyukan berdoa untuk keselamatan dan kedamaian wilayah hukum Polres Tegal. Serta suksesnya pelaksanaan Pilkada tahun 2024.
Kegiatan tersebut juga diisi ceramah yang disampaikan oleh tokoh agama Islam KH Husni Faqih yang mengajak untuk senantiasa menuntut ilmu. Baik itu ilmu duniawi ataupun ukhrawi. Sebagai manusia tentunya akan menjadi makhluk terbaik diantara makhluk lainnya.
“Namun, jika tidak memiliki ilmu kita tidak akan mengetahui apa-apa yang ada di dunia ini,” ungkapnya.
BACA JUGA:Disdikbud Kota Tegal Mulai Buka PPDB Online Jenjang TK, SD dan SMP
Dia menutup ceramahnya dengan ajakan untuk menuntut ilmu, sebab dengan ilmu akan mendapatkan kebahagiaan dunia serta akhirat. Sehingga dapat disimpulkan bahwa selama hayat masih dikandung badan.
“Kita harus selalu menuntut ilmu tanpa kenal kata lelah sebab pentingnya ilmu dalam kehidupan. Tanpa ilmu pula kita tidak akan bisa menjadi insan kamil,” pungkasnya.