DISWAYJATENG.ID - Apakah benar jika malam jumat kliwon banyak energi negatifnya? Simakpenjelasannya berikut. Malam Jumat Kliwon adalah hari yang memiliki makna dan kepercayaan khusus dalam budaya Jawa.
Hari ini jatuh pada perpaduan antara hari Jumat dalam kalender Masehi dan hari Kliwon dalam sistem penanggalan Jawa, yang terdiri dari lima hari dalam satu pekan Jawa.
Dalam kepercayaan masyarakat Jawa, Malam Jumat Kliwon dianggap sebagai waktu yang magis, penuh energi mistis, dan memiliki kekuatan spiritual yang kuat.
Beberapa mitos dan kepercayaan yang terkait dengan Malam Jumat Kliwon antara lain:
1. Keberuntungan dan Keberkahan
Malam Jumat Kliwon dianggap sebagai waktu yang penuh berkah. Orang-orang percaya bahwa pada malam ini, doa-doa dan amal ibadah mereka akan lebih didengar dan dijawab oleh Tuhan.
Oleh karena itu, banyak orang yang melakukan ibadah, seperti sholat, puasa, atau berdoa lebih khusyuk pada malam ini.
2. Potensi Energi Negatif
Di sisi lain, Malam Jumat Kliwon juga dipercaya sebagai waktu yang rentan terhadap energi negatif dan gangguan gaib.
Oleh karena itu, masyarakat Jawa berhati-hati dan menghindari perilaku negatif, seperti berkelahi, berbohong, atau berbuat dosa, agar tidak menarik energi negatif ke dalam hidup mereka.
3. Tradisi Larung Sesaji
Seperti pada Bulan Muharram, Malam Jumat Kliwon juga sering dijadikan waktu untuk melakukan tradisi larung sesaji.
Masyarakat Jawa melepas perahu atau rakit yang dihiasi dengan berbagai sesaji sebagai ungkapan rasa syukur dan permohonan doa kepada leluhur atau roh-roh leluhur agar memberikan perlindungan dan keberkahan.
4. Ritual Ruwatan