Incar Tahta Juara JSSL Singapore 7’s, Tim Pesepakbola Putri Usia Dini Indonesia Digembleng di Kudus

 Incar Tahta Juara JSSL Singapore 7’s, Tim Pesepakbola Putri Usia Dini Indonesia Digembleng di Kudus

Tim MilkLife Shakers (U-12) dan HydroPlus Strikers (U-14) foto bersama usai sesi latihan di Supersoccer Arena, Kudus.-arief pramono/diswayjateng.id-

KUDUS, diswayjateng.id - Dua tim pesepakbola putri usia dini Indonesia yaitu Tim MilkLife Shakers (U-12) dan HydroPlus Strikers (U-14) menjalani pemusatan latihan di Supersoccer Arena, Kudus, Jawa Tegah mulai tanggal 6 April hingga 14 April 2025. 

Sebanyak 24 atlet di dua tim pesepakbola putri usia dini itu, merupakan pemain terbaik MilkLife Soccer Challenge dari 8 kota yang diselenggarakan sepanjang 2024 lalu. Dua tim U-12 dan tim U-14 ini, dipersiapkan untuk mengikuti turnamen internasional di Singapura. 

Di bawah komando Timo Scheunemann, 24 atlet yang terbagi dalam dua tim diberikan sejumlah program pelatihan. Yakni mulai dari lari, bola pantul, passing, overlapping, one-two, stretching, ice bath, free kick, hingga pengetahuan seputar sistem pertandingan. 

Tak hanya itu, menariknya kedua tim pesepakbola putri usia dini tersebut juga ditantang bertanding dengan tim putra.  Pertandingan ini bertujuan mengasah mental dan meningkatkan akselerasi para pemain.

BACA JUGA:Kawasan Wisata Religi Sunan Kudus Semrawut, Tim Gakkumdu Tilang Kendaraan Parkir Sembarangan

BACA JUGA:Talud Sungai Gelis Kudus Ambrol, Rumah Warga Kudus Terancam Longsor

“Latihan seperti ini perlu agar pemain tahu tugasnya ketika di lapangan. Sebelum latihan terakhir, hari Sabtu (12/4) juga akan ada latihan segitiga atau seperti pertandingan trofeo dengan tim putra U-11,” ujar Timo Scheunemann.

Timo mengakui bahwa waktu latihan sangatlah pendek. Kondisi itu tentunya menjadi tantangan tersendiri dengan melatih dua tim pesepakbola putri usia dini sekaligus, sebelum berangkat bertanding ke Singapura. 

“Latihan terakhir pada Senin (14/4/2025) dan berangkat ke Singapura pada Selasa esok harinya,” terang  Timo Scheunemann usai memantau sesi latihan di Supersoccer Arena Kudus.

Sebagai Head Coach MilkLife Shakers dan HydroPlus Strikers, Timo juga dibantu oleh jajaran pelatih. Mereka adalah Asep Sunarya sebagai Head Coach Assistant, Maya Susmita selaku Asisten Pelatih U-12, Yayat Hidayat yang merupakan Asisten Pelatih U-14, serta Edi Supriyanto sebagai Manajer Tim. 

BACA JUGA:Harga Kedelai Impor di Kudus Bikin Resah Dipicu Perang Dagang AS

BACA JUGA: DPRD Kudus Golkan Proyek RS Internasional, Fokus Dibahas di Ranwal RPJMD

Timo pun harus meracik dua tim sekaligus secara maksimal, serta memadukan seluruh pemain dengan posisi terbaik agar tercipta komposisi terbaik di masing- masing tim. Meski baru pertama kali merumput di turnamen internasional, mereka akan menerapkan formasi menyerang. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: