Operasi Pekat Polres Batang: 7 Pasangan Mesum Terjaring, Ada Anak-anak

Operasi Pekat Polres Batang: 7 Pasangan Mesum Terjaring, Ada Anak-anak

Polres Batang gelar operasi pekat, gerebek 7 pasangan tak resmi--IST

BATANG, diswayjateng.id – Menjelang dan usai Hari Raya Idul Fitri 1446 H, Kepolisian Resor (Polres) BATANG mengencangkan ikat pinggang dalam menjaga moralitas publik.

Razia penyakit masyarakat (pekat) kembali digelar secara besar-besaran di sejumlah titik rumah kos.

Operasi ini bukan sekadar formalitas tahunan, tapi jadi bukti betapa potret pergaulan bebas kian terang-terangan.

Dalam razia yang digelar jajaran Satreskrim Polres Batang akhir pekan lalu, sebanyak tujuh pasangan bukan suami istri digelandang dari empat titik kos di Kecamatan Limpung dan Batang Kota.

BACA JUGA: Panen Raya Padi, Pemkab Batang Pastikan Bulog Serap Gabah di Harga Rp6.500 Per Kilogram

BACA JUGA: Langenan Ban: Tradisi Unik Syawalan di Batang, Ajak Warga Lomba Dayung di Sungai Irigasi

Dua di antaranya ternyata masih berstatus anak di bawah umur.

"Kami prihatin, ini bukan cuma soal pelanggaran hukum, tapi juga kondisi sosial yang kian mengkhawatirkan," ungkap Kasi Humas Polres Batang, Ipda Maulidya Nur Maharanti, Senin, 7 April 2025.

Ia menjelaskan bahwa kegiatan razia ini merupakan bagian dari operasi Cipta Kondisi menyambut Lebaran, guna memastikan stabilitas keamanan dan moral masyarakat tetap terjaga.

Dengan menyisir Kos I, Kos D, Kos A di Limpung, serta Kos R di wilayah Batang Kota, petugas menemukan para pasangan mesum tengah berduaan dalam kamar.

BACA JUGA: Arus Balik Lebaran 2025 di Batang, Kasatlantas: Nol Kecelakaan, Padat di Rest Area

BACA JUGA: Lomban Batang 2025: Cerita Tim Dayung Buana Muda Berlaga di Tradisi 20 Tahun

Beberapa di antaranya sempat panik, menyembunyikan identitas, bahkan mencoba kabur.

Namun semuanya berhasil diamankan dan dibawa ke Mapolres untuk diperiksa lebih lanjut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: