Stadion Jatidiri Resmi Dibuka, Usai Renovasi Sesuai Standar FIFA

SEMARANG, Diswayjateng.id – Setelah menjalani renovasi besar-besaran, Stadion Jatidiri Semarang kini resmi dibuka dan dapat digunakan kembali.

Stadion Jatidiri sebagai kebanggaan warga Jawa Tengah yang berlokasi di Jl. Karangrejo Tengah, Karangrejo, Kec. Gajahmungkur, Kota Semarang ini telah rampung diperbaiki oleh pemerintah pusat dan resmi dibuka lagi. 

Peresmian pemanfaatan kembali Stadion Jatidiri dilakukan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Tengah, Nana Sudjana, sebagai bagian dari transformasi sepak bola nasional.

Dalam peresmian, Nana Sudjana mengungkapkan bahwa renovasi Stadion Jatidiri mencakup beberapa aspek penting, di antaranya pengurangan kapasitas stadion, penggantian rumput, pemasangan single seat dan penambahan akses keluar guna memperlancar arus penonton.

BACA JUGA:Percepat Penanganan Longsor di Petungkriyono, Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana Minta Operasi Modifikasi Cuaca

BACA JUGA:Launching Tim; PSIS Semarang Bakal Jajal Phnom Penh Crown di Stadion Jatidiri, Ini Info Tiketnya?

"Untuk kapasitas stadion, terjadi Pengurangan dari 24.000 kursi menjadi 18.828 kursi, sedangkan untuk rumput ada penggantian rumput menjadi Zoysia Matrella, jenis rumput yang juga digunakan di Stadion Manahan Solo" kata Nana dalam rilis resmi pemerintah provinsi Jawa Tengah kamis 29 Januari 2025.

Tak hanya itu, ungkap Nana, beberapa fasilitas pendukung juga diperbarui, seperti locker room di tribun barat, ruang Video Assistant Referee (VAR), toilet urinoir, dan musala.

Renovasi Stadion Jatidiri merupakan bagian dari program pemerintah pusat dalam memperbaiki 18 stadion sepak bola di Indonesia.

Proyek ini berlangsung dari Desember 2023 hingga Desember 2024 dengan nilai anggaran sebesar Rp23,5 miliar yang bersumber dari APBN.

BACA JUGA:Festival Zona Dansa Pemalang Digelar di Stadion Jatidiri

BACA JUGA:Stadion Jatidiri Semarang Belum Penuhi Standar, Ini Temuan Panpel Pertandingan PSIS

Fokus utama renovasi ini adalah meningkatkan aspek keamanan dan kenyamanan bagi pemain, ofisial, penonton, serta masyarakat.

Selain renovasi oleh pemerintah pusat, sebelumnya Pemerintah Provinsi Jawa Tengah telah melakukan perbaikan besar pada kawasan olahraga Jatidiri sejak 2016 hingga 2021 dengan total anggaran Rp528,7 miliar dari APBD Provinsi Jawa Tengah. 

Sumber: