Akses Jalan Terputus, Dishub Sragen Alihkan Arus Lalu Lintas

Akses Jalan Terputus, Dishub Sragen Alihkan Arus Lalu Lintas

Dishub Sragen bersama satlantas polres sragen mengalihkan arus lalulintas--Mukhtarul Hafidh / diswayjateng.id

SRAGEN, diswayjateng.id  - Akses jalan Gabugan-Sumberlawang terputus akibat kerusakan pasca longsor. Hal ini memaksa Dinas Perhubungan (Dishub) SRAGEN untuk melakukan pengalihan arus lalu lintas (lalin), terutama bagi kendaraan berat.

Kepala Dishub Sragen R. Suparwoto menjelaskan, pengalihan arus ini dilakukan untuk menghindari kerusakan yang lebih parah pada akses jalan yang terputus dan memastikan keselamatan pengguna jalan.

”Kendaraan berat dari Ngawi yang menuju Sumberlawang dan Purwodadi diarahkan melalui Solo atau masuk jalan tol. Begitu pula sebaliknya, kendaraan berat dari arah Solo yang menuju Sumberlawang dan Purwodadi juga dialihkan,” terangnya.

Sementara itu, untuk kendaraan kecil, Dishub Sragen mengalihkan arus melalui Gemolong. ”Kami telah memasang rambu-rambu penanda di titik-titik strategis untuk memudahkan pengendara,” tambah Suparwoto.

BACA JUGA:Luput dari Pantauan Dewan, Proyek Rehab Dua Puskemas di Sragen Akhirnya Molor

BACA JUGA:Sepanjang 2024, Sebanyak 735 Knalpot Brong Disita Polres Sragen

Dia menyebut, kerusakan pada akses jalan terputus yang menjadi penyebab utama pengalihan arus ini melibatkan baik jalan kabupaten maupun jalan provinsi.

Pihaknya telah berkoordinasi dengan dinas pekerjaan umum (DPU) dan satuan lalu lintas (Satlantas) untuk mencari solusi terbaik.

”Jalur Sumberlawang-Sragen memang menjadi favorit bagi pengendara yang ingin menuju Purwodadi. Namun, kondisi jalan yang tidak memungkinkan membuat kami harus melakukan pengalihan,” ujarnya.

Dishub Sragen juga telah mengantisipasi lonjakan kendaraan yang mungkin terjadi akibat pengalihan arus.

BACA JUGA:Malam Tahun Baru, Polres Sragen Musnahkan 1.291 Botol Miras

BACA JUGA:Proyek Jembatan Butuh Tinggal Sehari, DPRD Sragen Kembali Sidak, Rekanan Dipastikan Kena Denda

”Selama libur Natal dan Tahun Baru lalu, kami mencatat sekitar 2.000 hingga 3.000 kendaraan melintas di jalur alternatif. Meski saat ini sudah mengalami penurunan, kami tetap siaga,” ungkap Suparwoto.

Sebuah bencana tanah longsor di Purworejo, tepatnya terjadi di Dusun Sigunung, Desa Kalikalong, Kecamatan Loano pada Rabu 1 Januari 2025 malam.

Badan Jalan Jembatan Kalirejo Longsor

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: