Diganjar Penghargaan ABBWI 2024, Destinasi Wisata di Jateng Layak Dibanggakan

 Diganjar Penghargaan ABBWI 2024, Destinasi Wisata di Jateng Layak Dibanggakan

Kepala Disporapar Jateng, Agung Hariyadi menerima penghargaan ABBWI 2024 dari Wakil Menteri Pariwisata RI Ni Luh Puspa. -istimewa-

SEMARANG, diswayjateng.id- Dua kawasan wisata yakni Kepuluan Karimunjawa di Kabupaten Jepara dan Candi Borobudur di Kabupaten Magelang, massif dilakukan promosi sebagai destinasi pariwisata superprioritas di Jawa Tengah.

Upaya promosi gencar dilakukan pihak Pemerintah Provinsi (Pemorov) Jawa Tengah, dengan kolaborasi pemengaruh yakni influencer dan para pelaku industry di provinsi setempat.

Tak hanya itu, dukungan serupa juga dilakukan untuk berbagai event local. Seperti Dieng Culture Festival, Festival Gunung Slamet, dan event olahraga, seperti Borobudur Maraton.

Komitmen serius itu diungkapkan Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Jateng, Agung Hariyadi, usai menerima penghargaan Anugerah Bangga Berwisata di Indonesia (ABBWI) 2024, di Taman Blambangan, Banyuwangi Jatim, Minggu 15 Desember 2024.

Dalam anugerah yang diserahkan Wakil Menteri Pariwisata RI Ni Luh Puspa, Pemprov Jawa Tengah menyabet dua penghargaan ABBWI 2024. Yakni, Juara II nasional kategori provinsi terbaik, dan Juara II dalam implementasi strategi kebijakan pemerintah daerah.

“Titel ini merupakan pengakuan terhadap kinerja di bidang pariwisata. Penghargaan tersebut sekaligus pelecut semangat kami, untuk memberdayakan potensi pariwisata bagi kesejahteraan masyarakat di Jawa Tengah,” ujar Agung yang ditemui Senin 16 Desember 2024.

Menurut Agung, penghargaan ABBWI 2024 juga menunjukkan upaya Pemprov Jateng mengembangkan sektor pariwisata di Jawa Tengah yang telah diakui secara nasional.

Agung mengakui beberapa terobosan telah dilakukan Pemprov Jateng. Tujuannya agar kunjungan ke loka wisata lokal terus meningkat.

“Tercatat, upaya yang dilakukan mampu mengerek pergerakan wisatawan nusantara meningkat 25,46 persen, dari periode yang sama pada 2023,” terangnya.

Strategi Genjot Pariwisata Jateng

Agung memaparkan sejumlah strategi menggenjot kunjungan wisatawan ke Jateng. Diantaranya, meluncurkan kampanye #JelajahJatengSekarang.

“Kampanye ini memanfaatkan media digital secara maksimal, bekerja sama dengan key opinion leader (KOL) untuk menjangkau lebih banyak wisatawan,” paparnya.

Pihaknya juga melakukan promosi melalui media online, televisi, radio, dan media konvensional, seperti baliho dan majalah pariwisata.

“Kerja sama juga kami jalin dengan travel agen dan tour operator, untuk memperluas jaringan pemasaran pariwisata melalui penyelenggaraan forum bisnis, travel mart, dan famtrip,” imbuhnya.

Tidak lupa, pihak Disporapar Jateng juga menyediakan layanan informasi pariwisata yang mudah diakses. Yakni melalui website resmi visitjawatengah dan Tourist Information Center (TIC) online.

“Semua langkah ini menunjukkan komitmen kami dalam mendukung kebijakan strategis nasional, dan meningkatkan daya saing pariwisata Jawa Tengah,” pungkas Agung.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: