Jose Alvin Sebastian, Karateka Cilik Asal Grobogan Harumkan Indonesia di Kejuaraan Internasional Belanda

 Jose Alvin Sebastian, Karateka Cilik Asal Grobogan Harumkan Indonesia di Kejuaraan Internasional Belanda

Karateka cilik asal Grobogan Jateng yakni Jose Alvin Sebastian menyabet medali emas di Kelas Kumite Karate Dutch Open for Youth Championship di Almere, Belanda.-arief pramono/diswayjateng.id-

GROBOGAN, diswayjateng.id - Puluhan pelajar Indonesia kembali menorehkan prestasi luar biasa di kancah internasional, yakni di ajang Karate Dutch Open for Youth Championship di Almere, Belanda pada pertengahan November ini.

Yang mengejutkan, salah satu karateka cilik asal Kabupaten Grobogan yakni Jose Alvin Sebastian, berhasil menyabet medali emas di Kelas Kumite.

Pelajar SD Negeri 4 Purwodadi Grobogan ini menyumbang emas dari delapan medali emas yang diraih tim pelajar Indonesia.

Dalam kejuaraan karate internasional itu, kontingen Indonesia meraih lima belas medali. Perinciannya delapan medali emas, dua medali perak, dan lima medali perunggu.

BACA JUGA:Keren! Bripda Tiana, Polwan Polres Pemalang Juara 1 Karate Piala Kapolri

BACA JUGA:UKM Karate Poltek Harber Tegal Juara International Karate Open Championship

Koleksi 15 medali tersebut, mengantarkan Indonesia sebagai peringkat ketiga dari dua puluh dua negara dalam ajang yang berlangsung di Belanda.

Kepala Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas), Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Maria Veronica Irene Herdjiono, mengapresiasi para pelajar Indonesia yang sukses meraih prestasi membanggakan di ajang Dutch Open for Youth Championship.

“Selamat kepada para siswa dan tim pelatih, dan semua pihak yang telah mendukung para siswa hingga meraih prestasi ini. Adik-adik telah membuktikan mampu bersaing di level internasional,” kata Irene dalam keterangan tertulisnya, Jumat 15 November 2024.

Menurut Irene, hasil raihan medali ini merupakan implementasi dari Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 108 Tahun 2024 tentang Desain Besar Manajemen Talenta Nasional (DBMTN) 2024-2045.

BACA JUGA:Kontingen Blora Boyong 6 Medali dalam Ajang Popda Jateng 2024

BACA JUGA:Perebutkan Juara di 8 Cabor, 112 Atlet Kota Magelang Ikuti Popda Jateng 2024

Yakni mempersiapkan sumber daya manusia yang bertalenta, unggul, dan direkognisi secara global.

“Harapannya talenta di bidang olahraga ini bisa didorong sampai ke olimpiade mendatang. Dengan kolaborasi dengan Kementerian/Lembaga untuk bisa mendampingi hingga mencapai prestasi puncak,” pinta Irene.

Para siswa yang diberangkatkan pada kejuaraan ini, merupakan para juara Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) cabor karate tahun 2024.

Mereka berasal dari jenjang SD, SMP, dan SMA yang telah mengikuti pembinaan.

Para siswa tersebut mendapatkan pembinaan yang difasilitasi oleh Puspresnas bekerja sama dengan Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate Indonesia (PB FORKI).

BACA JUGA:Kabupaten Blora Kirim 91 Atlet, Ikuti 8 Cabor di POPDA Jateng 2024

BACA JUGA:7.840 Pelajar Kota Pekalongan Berebut Medali Popda 2024

Dutch Open for Youth Championship merupakan ajang karate internasional. Kejuaraan ini diadakan oleh Karate-do-Bond Nederland yang rutin diadakan setiap tahun.

Ajang ini diadakan untuk mengakomodir atlet-atlet nasional Belanda dan Internasional yang siap berkompetisi. Ajang ini juga merupakan salah satu kompetisi karate internasional besar di dunia.

Sementara itu, salah satu siswa peraih medali emas, Jose Alvin Sebastian (Kelas Kumite) dari SD Negeri 4 Purwodadi, Grobogan merasa bersyukur dan bangga atas capaian prestasinya.

“Saya sangat senang karena bisa mendapatkan medali emas dan membanggakan negara. Terima kasih kepada Puspresnas, pelatih dan orang tua yang telah mendukung saya,” ucap Jose Alvin.

BACA JUGA:Asik Judi Online di Angkringan, Resmob Sragen Bekuk Pemuda Asal Grobogan

BACA JUGA:Polda Jateng Bongkar Jaringan Peredaran Narkoba di Grobogan

Menurut Alvin, peran orang tuanya sangat berharga untuk mencapai prestasi tertingginya. Sebab perjuangan Alvin hingga sampai meraih prestasi berkat bimbingan dan dukungan kedua orang tuanya.

“Target saya selanjutnya adalah bisa mengikuti Pekan Olahraga Nasional (PON), SEA Games dan Olimpiade Karate lainnya,” tukas Alvin.

Alvin berlatih karate sejak usia enam tahun di atas tanah liat dan tanpa menggunakan alat matras.

Berkat disiplin latihan dan rajin berlomba, Alvin sangat bangga dapat mengibarkan bendera merah putih di ajang Dutch Open for Youth Championship.

Untuk diketahui, Jose Alvin Sebastian berhasil meraih juara dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional  di Jakarta, 19-25 Agustus 2024.

BACA JUGA:Kebakaran Pasar Gubug Grobogan, BPBD Catat Kerugian Capai Rp 47 Miliar

BACA JUGA:Pasar Gubug Grobogan Kebakaran, 797 Kios dan Los Hangus

Siswa SDN 4 Purwodadi itu berhasil mengungguli 34 peserta lain dari seluruh provinsi di Indonesia.

Pengurus Forki Grobogan Sugiyanto menyatakan, Alvin berhasil juara O2SN di kelas kumite. Sebelum berhasil meraih juara di tingkat nasional, Alvin juga menjadi yang terbaik di tingkat kabupaten dan provinsi.

”Alvin berhasil lolos seleksi dari tingkat sekolah, kemudian ke kabupaten dan mewakili kabupaten di tingkat provinsi. Di tingkat provinsi, dia unggul dari 68 peserta lain dan kini juara di nasional,” ujar Sugiyanto.

Sugiyanto mengaku bangga atas prestasi yang diraih Alvin. Menurutnya, Alvin merupakan calon atlet hebat di masa yang mendatang jika terus berlatih.

Dia berharap Alvin mampu membawa harum nama Grobogan sebagai atlet profesional.

Dia pun berharap ke depan ada karateka-karateka lain yang juga mampu mengharumkan nama Grobogan maupun provinsi di berbagai ajang bergengsi.

Dengan demikian, pihaknya tidak akan kekurangan stok atlet di berbagai event karate.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: