Simulasi Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Demak Berjalan Lancar

Simulasi Pemungutan Suara Pilkada 2024 di Demak Berjalan Lancar

Situasi simulasi perhitungan suara di TPS 7 Demak-nungki disway-

“Simulasi kali ini tidak hanya mencakup pemungutan suara, tetapi juga penggunaan Sirekap di TPS 7 Mangunjiwan. Dengan demikian, seluruh rangkaian kegiatan bisa dijalankan seperti yang akan terjadi pada hari H,” ujar Ulfaati.

Menurutnya, simulasi ini membantu mengidentifikasi masalah potensial yang mungkin muncul, mulai dari pengambilan sumpah KPPS, distribusi logistik, hingga proses administrasi penghitungan suara.

BACA JUGA: Minimalisir Kesalahan Penyelenggara, KPU Blora Gelar Simulasi Pemilihan Suara Kepala Daerah

BACA JUGA: Ketua KPU Kota Semarang Berharap Provokasi Tidak Terulang Pada Debat Publik Kedua Pilwakot Semarang

“Ini adalah bagian dari evaluasi kami untuk memastikan bahwa seluruh prosedur dapat berjalan dengan baik dan lancar pada hari pemungutan suara nanti,” tambahnya.

Catatan Evaluasi Simulasi Tungsura

Sementara itu, Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Demak, Hendi Adi Saputra, mengungkapkan bahwa simulasi ini berjalan lancar dan KPPS di TPS 7 terlihat siap menyelenggarakan Pilkada 2024.

Namun, ada beberapa catatan penting yang perlu diperhatikan, salah satunya adalah partisipasi pemilih yang hanya mencapai 70%.

"Partisipasi pemilih pada simulasi ini tidak mencapai 100%, hal ini disebabkan oleh beberapa undangan yang belum tersampaikan, sehingga banyak warga yang tidak tahu tentang adanya simulasi ini. Sosialisasi yang lebih baik dan waktu pemberian undangan yang tidak terlalu mepet menjadi hal yang harus diperbaiki,” ujar Hendi.

BACA JUGA: Pascaricuh, Lokasi Debat Kedua Paslon Bupati dan Wakil Bupati Batang Dipindah KPU Batang

BACA JUGA: Sorliptung Surat Suara Selesai, KPU Demak Persiapan Pengesetan dan Pergerseran Logistik

Ia menambahkan, sangat disayangkan apabila pemilih tidak menggunakan hak suaranya hanya karena tidak mendapatkan informasi yang cukup atau undangan yang terlambat disampaikan.

“Setiap pemilih memiliki kesibukan dan prioritas masing-masing, oleh karena itu, penting bagi kami untuk memastikan bahwa undangan diterima tepat waktu,” tegasnya.

Ketua PPK Demak Kota, Rodiyanto, juga menyampaikan hal yang sama. Menurutnya, undangan yang tepat waktu sangatlah penting untuk memastikan partisipasi pemilih lebih maksimal.

“Secara keseluruhan, simulasi ini berjalan sukses. Namun, partisipasi pemilih yang hadir masih kurang optimal. Kami akan memperluas sosialisasi kepada masyarakat mengenai hari pemungutan suara, serta memastikan bahwa undangan sampai ke tangan pemilih. Kami juga akan memanfaatkan media sosial untuk meningkatkan kesadaran masyarakat,” tutup Rodiyanto.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: