Hujan Prestasi di Penghujung Jabatan Bupati, Sragen Raih Bhumandala Award

SRAGEN, jateng.disway.id - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sragen kembali meraih penghargaan tingkat nasional. Kali ini penghargaan di ujung pemerintahan Bupati Kusdinar Untung Yuni Sukowati yang diraih adalah Bhumandala Award dari Badan Informasi Geospasial (BIG).

Bahkan penghargaan ini sudah diraih 8 kali berturut-turut sejak tahun 2016. Puncaknya tahun 2024 ini berhasil meraih Bhumandala Kanaka (Medali Emas) untuk kategori Kabupaten Bhumandala Kinerja Simpul Jaringan Informasi Geospasial.

"Bhumandala award ini merupakan apresiasi dari pemerintah pusat atas pengelolaan data geospasial atau peta di Kabupaten Sragen," ujar Bupati Yuni usai menerima penghargaan di Jakarta, Selasa (05/11/2024).

Menurut Yuni, selama ini Pemkab Sragen selalu berkomitmen dalam keterbukaan informasi publik, salah satunya data peta yang dipublikasikan melalui geoportal yang dapat diakses oleh masyarakat. Berbagai peta yang telah diproduksi oleh Pemkab Sragen diupload melalui kanal satupeta.sragenkab.go.id. 

BACA JUGA: Sukses Boyong 38 Medali ! Bupati Sragen Berikan Bonus Atlet Disabilitas

BACA JUGA: Sejak Awal Jadi Bupati Sragen. Mbak Yuni Gaji 5 Juta Untuk Zakat di Baznas

Geoportal tersebut telah terkoneksi dengan jaringan infrastruktur geospasial nasional (JIGN) yang dikelola oleh BIG, sehingga peta yang telah diproduksi Sragen dipublikasikan melalui Geoportal dan dapat dilihat secara nasional.

Terdapat 5 domain yang menjadi penilaian dalam penghargaan ini, yaitu meliputi domain kebijakan dan peraturan, domain kelembagaan, domain teknologi, domain standar, data dan informasi geospasial serta domain sumber daya manusia. "Pada penilaian tahap pertama masing-masing kementerian, pemkab dan pemkot melakukan self assessment melalui aplikasi SIMOJANG. Kemudian pada tanggal 15 Oktober 2024 Pemkab Sragen bersama 9 kabupaten lain diundang ke Cibinong untuk mengikuti presentasi penilaian tahap kedua. Alhamdulillah tanggal 4 November 2024 kami diundang ke Studio Metro TV untuk mendapatkan penghargaan Bhumandala," tambah ujar Aris Wahyudi, Kepala Disperkimtaru Sragen.

Beberapa hal yang menyebabkan Kabupaten Sragen memperoleh Bhumandala Kanaka adalah karena sudah memiliki jabatan fungsional survei dan pemetaan dan pernah menyusun rancangan Perda Pengelolaan Data Geospasial. Serta berhasil memanfaatkan data geospasial dalam 

pengambilan kebijakan. Pemanfaatan data geospasial dalam pengambilan kebijakan adalah pada saat penentuan lokasi kantor terpadu, pemilihan lokasi untuk Poltekpar Soloraya, perencanaan tata ruang, dan kebijakan lainnya.

Sumber: