Proyek Jalan Tuwel-Guci Kabupaten Tegal Deviasi Plus 26 %
PERBAIKAN - Jalan di ruas Tuwel-Guci Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal sedang diperbaiki menggunakan anggaran DAK dengan nilai kontrak Rp6,7 Miliar.Foto:Yeri Noveli/diswayjateng.disway.id--
DISWAYJATNG, SLAWI - Proyek jalan di ruas Tuwel-Guci Kecamatan Bojong, Kabupaten Tegal mengalami deviasi plus 26,98 %.
Hal itu diungkapkan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Tegal Teguh Dwijanto Rahardjo melalui Kabid Jalan dan Jembatan Sudarso.
BACA JUGA:1 Muharram, Kelurahan Kraton Kota Tegal Pawai Ta'aruf, Pengajian dan Khitanan Masal
Dia menjelaskan, nama paket pekerjaan itu yakni Pemeliharaan Berkala Jalan Tuwel-Guci. Pekerjaan bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) Bidang Jalan. Adapun nilai kontraknya sebesar Rp6.716.832.318. Proyek itu dikerjakan oleh pemenang tender CV Cahaya Tiga Dara. Proyek dikerjakan sejak 27 Maret hingga 23 Agustus 2024.
"Proyek jalan ini panjangnya mencapai 5,3 kilometer," kata Sudarso.
Dia merinci, ruas itu dimulai dari pertigaan Tuwel atau titik awal STA (stasiun) 0+000 sampai 4.700 dilakukan dengan Asphalt Concrete-Wearing Course (AC-WC). Untuk ketebalannya 4 sentimeter dan lebar jalan 5 meter.
BACA JUGA:Lakukan Pendampingan Peningkatan Produktifitas Sentra IKM Alat Olahraga
"Kalau ada yang aus diberi Asphalt Concrete-Binder Course (AC-BC), dengan mempertimbangkan konstruksi jalan yang telah rusak dan banyak berlubang atau mengelupas," kata Sudarso menjelaskan.
Sementara untuk STA 4+700 sampai 5+300, lanjut Sudarso, berada di kawasan hutan dari gerbang obyek Asafana Guci hingga tanjakan jembatan Curug Jedor.
BACA JUGA:Dinas Sosial Kabupaten Tegal Bimtek DTKS di Kecamatan Kramat
Di kawasan tersebut didominasi dengan aspal dua lapis sepanjang sekitar 600 meter. Karena mengalami kerusakan yang cukup berat. Sehingga harus menggunakan AC-BC dengan ketebalan 6 sentimeter dan AC-WC tebal 4 sentimeter.
Menurutnya, pemeliharaan berkala di ruas jalan tersebut berlangsung lancar. Tidak ada kendala meski terkadang diguyur hujan.
BACA JUGA:Hari Bhayangkara ke-78, Kapolres Pemalang Diajak Sarapan dan Lomba Merpati Kolong
Sudarso menyebut, rencana komulatif pekerjaan itu sebenarnya 42,51 % pada awal Juli 2024. Namun pelaksanaannya melebihi dari target. Untuk realisasinya mencapai 69,49 %. Dengan begitu, pekerjaan mengalami deviasi plus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: