Berikut ini 6 Tips Mengatur Gaji Magang Mahasiswa Agar Selalu Cukup

DISWAYJATENG - Untuk mahasiswa yang sedang menjalani program magang, tips mengatur gaji magang merupakan hal yang sangat penting. Biasanya, gajih magang cenderung lebih kecil dari pada pekerja yang lain.

Selain mendapatkan pengalaman kerja nyata, kamu juga akan mendapatkan gaji atau upah sebagai imbalan atas kontribusimu. Agar upah gaji magang kamu tidak cepat habis, ada beberapa tips mengatur gajih magang agar tidak boros.

Banyak keluhan dari mahasiswa magang bahwa gaji mereka terasa cepat habis. Hal ini dapat terjadi karena kurangnya pengelolaan keuangan yang baik atau pola pengeluaran yang tidak terkontrol. Dengan tips mengatur gaji magang ini, dijamin gaji magang kamu tetap cukup.

Untuk membantu kamu mengatasi masalah ini, di bawah ini adalah beberapa tips mengatur gaji magang agar tidak cepat habis.

BACA JUGA:Cara Mengaktifkan Fitur Dana Paylater

 

1. Mulai Biasakan Mengatur Anggaran

Hidup tanpa mengatur anggaran seperti menguras uang kamu dalam sehari-hari. Meskipun kamu belum memiliki tagihan bulanan yang harus dibayar, membiasakan diri untuk membuat anggaran atau budget pribadi adalah langkah penting untuk mengelola keuangan dengan baik.

Mulailah dari hal-hal kecil dalam kehidupan sehari-hari. Catat pengeluaranmu di pagi hari untuk membeli kopi, lalu siang dan sorenya catat berapa uang yang kamu keluarkan untuk makan dan transportasi. Jangan lupa juga untuk mencantumkan kolom penghasilan dan tabunganmu.

Jika kamu harus mandiri dalam membiayai kebutuhan kuliah, pastikan untuk mengalokasikan sebagian dari gaji magangmu untuk biaya-biaya tersebut. Dengan membuat anggaran, kamu akan lebih sadar mengenai berapa uang yang masuk dan keluar setiap harinya.

BACA JUGA:Cara Menggunakan Yup Paylater

2. Kurangi Pengeluaran yang Tidak Penting

Tips mengatur gaji magang adalah dengan memperhatikan pengeluaran. Banyak mahasiswa yang tidak peka terhadap pengeluaran mereka. Salah satu tips terbaik agar gaji magang kamu tidak terbuang sia-sia adalah dengan mengurangi pengeluaran yang tidak penting.

Tahukah kamu bahwa dengan mengubah hal-hal kecil dalam kebiasaan sehari-hari, gaji magangmu akan lebih awet? Contohnya, berhenti membeli barang-barang yang sebenarnya tidak kamu butuhkan. Lalu, kamu bisa menghemat biaya kos dengan cara pindah kos bersama teman kampus atau pulang ke rumah orang tua jika lokasinya tidak terlalu jauh.

Selain itu, hapuskan kebiasaan jajan makanan yang tidak kamu perlukan. Dengan melakukan perubahan kecil ini, kamu akan melihat penghematan yang signifikan dalam pengeluaran bulananmu.

BACA JUGA:Cara Menghadapi DC Pinjol Agresif, Tetap Tenang Jangan Terbawa Emosi

3. Cari Pekerjaan Tambahan

Tips mengatur gaji magang selanjutnya adalah cari pekerjaan tambahan. Jika perusahaan tempat kamu magang tidak melarang, kamu dapat mencari pekerjaan tambahan untuk menambah penghasilan. Banyak kantor atau perusahaan yang mencari pekerja lepas untuk mengisi kebutuhan mereka. Meskipun melelahkan, uang hasil kerja tambahan ini dapat meningkatkan tonggak penghasilanmu dan membantu menambah tabungan.

Tidak hanya freelance, kamu juga bisa menyisihkan sebagian dari penghasilanmu sebagai dana untuk keperluan darurat. Dana ini akan sangat berguna jika kamu tiba-tiba jatuh sakit atau harus kembali ke kampung halaman karena alasan penting.

4. Jangan Lupa Menabung

Meski mungkin sudah terlalu sering mendengar saran ini, jangan pernah lupakan untuk menabung! Tips ini mungkin bisa jadi kunci penting untuk mengatur gaji magang. Pasalnya, menabung dapat membuatmu lebih aman secara finansial.

Dengan menabung, kamu akan memiliki dana lebih untuk kebutuhan darurat. Selain itu, kamu juga akan memiliki cukup simpanan jika ingin mewujudkan keinginan pribadimu di masa depan.

Mulailah dengan mengurangi berbagai pengeluaran yang tidak perlu. Kamu dapat menyisihkan uang untuk ditabung saat menerima gaji dari pada untuk sekadar bersenang-senang.

5. Siapkan Dana Darurat

Seperti disebutkan sebelumnya, dana darurat adalah hal yang penting untuk dimiliki, termasuk bagi kamu yang masih mahasiswa. Menurut Forbes, meski kecil, memiliki dana darurat akan sangat membantu dalam menghadapi keadaan sulit secara finansial.

Dengan memiliki dana darurat, kamu tidak perlu terjebak dalam utang saat mengalami kesulitan keuangan. Oleh karena itu, jangan lupa untuk menyisihkan sebagian dari gaji magangmu untuk dana darurat, meski mulai dari jumlah yang kecil.

6. Tentukan Tujuan Finansial

Tips mengatur gaji magang terakhir yang dapat membantu kamu mengatur gaji magang adalah dengan menentukan tujuan finansial. Apakah kamu bermimpi untuk membeli jam tangan impian, buku-buku terbaru, atau barang lainnya? Tuliskan cita-cita finansialmu dan letakkan di tempat yang mudah kamu lihat, seperti dekat tempat tidur.

Tujuan finansial ini akan memicu semangatmu untuk menabung dan mengatur pengeluaran dengan lebih baik. Setelah mencapai tujuan finansialmu, barulah kamu boleh mengeluarkan gaji untuk keperluan kesenangan pribadi.

Itu dia beberapa tips mengatur gaji magang yang bisa kamu terapkan saat sedang magang. Menjadi mahasiswa magang adalah kesempatan emas untuk memperoleh pengalaman kerja yang berharga sekaligus mendapatkan penghasilan.

Namun, jangan lupakan pentingnya mengelola keuangan dengan baik agar gaji magang tidak cepat habis. Dengan menerapkan tips-tips di atas, kamu akan mampu menjaga kestabilan finansial selama menjalani program magang.

Ingatlah, magang bukan hanya tentang mendapatkan pengalaman dan keterampilan, tetapi juga tentang belajar mengelola keuangan secara bijak. Dengan pengelolaan keuangan yang baik, kamu akan lebih siap menghadapi tantangan finansial di masa depan.(*)

Sumber: