8 Cara Pengajuan di Duha Syariah agar Cepat Disetujui

DISWAYJATENG - Belakangan ini banyak kasus mengenai pinjaman online atau pinjol yang terjadi di masyarakat. Tetapi, kamu tidak perlu risau, sebab ada beberapa pinjol syariah yang tentunya legal seperti pinjol Duha Syariah. Lalu, bagaimana cara mengajukan pinjol syariah di Duha Syariah?

Cara mengajukan pinjol syariah di Duha Syariah tidak terlalu sulit, kamu harus melengkapi beberapa syarat untuk mengajukan pinjaman, bahkan jika kamu memiliki usaha, akan sangat cepat untuk disetujui pinjaman kamu.

Cara mengajukan pinjol syariah di Duha Syariah ini tidak hanya untuk yang memiliki usaha, untuk perorangan kamu juga bisa mengajukan pinjaman untuk kebutuhan pribadi kamu.

Untuk informasi lengkapnya, kita suda menyiapkan cara mengajukan pinjol syariah di Duha Syariah dan apa saja persyaratannya. Simak informasinya di bawah ini.

BACA JUGA:7 Aplikasi Pinjol Syariah Tenor Panjang, Cicilan Bisa Sampai 24 Bulan

Persyaratan untuk Menjadi Penerima Pembiayaan

1. Perorangan dan Badan Usaha

Pembiayaan cicilan Duha Syariah dapat diajukan oleh perorangan maupun badan usaha seperti PT atau CV. Ini artinya, baik kamu seorang karyawan maupun pengusaha, kamu bisa mengajukan pembiayaan cicilan di Duha Syariah.

2. Warga Negara Indonesia dan Usia

Untuk menjadi penerima pembiayaan, kamu harus Warga Negara Indonesia (WNI) yang berusia minimal 21 tahun. Namun, jika kamu belum mencapai usia 21 tahun tetapi sudah menikah, kamu juga bisa mengajukan pembiayaan.

3. Identitas e-KTP

Persyaratan utama yang harus kamu miliki adalah identitas e-KTP yang masih berlaku. Ini digunakan untuk memverifikasi identitas kamu sebagai WNI.

4. Pegawai Tetap

Jika kamu seorang karyawan atau pegawai tetap, maka kamu bisa mengajukan pembiayaan cicilan di Duha Syariah. Namun, perusahaan tempat kamu bekerja harus sudah bekerja sama dengan Duha Syariah.

5. Penghasilan Tetap

Untuk memastikan kemampuan kamu dalam melunasi cicilan, Duha Syariah mensyaratkan kamu memiliki penghasilan tetap bersih minimal Rp3 juta per bulan.

6. Dokumen Pendukung

Selain e-KTP, kamu juga harus menyertakan beberapa dokumen pendukung seperti NPWP, Kartu Keluarga, slip gaji terakhir, dan mutasi rekening tabungan (rekening koran) 3 bulan terakhir.

7. Data Orang Terdekat

Duha Syariah akan meminta data dari dua orang terdekat kamu yang bisa dihubungi dalam keadaan darurat. Ini bertujuan untuk memverifikasi informasi yang kamu berikan.

8. Badan Usaha

Jika kamu mengajukan pembiayaan sebagai badan usaha (PT atau CV), kamu harus melengkapi dokumen legalitas usaha, laporan keuangan (minimal satu tahun terakhir sudah profit), mutasi rekening koran 3 bulan terakhir, serta memiliki tempat usaha yang tetap.

BACA JUGA:Begini Cara Ajukan Pinjol Syariah Anti Riba di Aplikasi Duha Syariah, Cepat Cair dan Limit Tinggi

Dokumen yang Dibutuhkan saat Pendaftaran

A. Perorangan:

1. e-KTP, Kartu Keluarga, dan NPWP

2. Slip gaji terakhir

3. Mutasi rekening tabungan 3 bulan terakhir

B. Badan Usaha (PT, CV):

1. Akta Pendirian dan Perubahannya, NPWP, NIB, Perizinan lainnya

2. Mutasi rekening koran 3 bulan terakhir

3. Laporan Keuangan terakhir (minimal sudah profit dalam satu tahun

4. Perjanjian kerjasama dengan kliennya atau Principal

5. Personal Guarantee atau Corporate Guarantee (Opsional)

BACA JUGA:Pinjol Syariah Tanpa Riba di Aplikasi ALAMI, Berikut Cara Pengajuannya

Prosedur Membeli Barang menggunakan Cicilan Duha Syariah

1. Kunjungi Platform Marketplace dan Mitra Kerja Sama

Pertama-tama, kamu bisa mengunjungi platform marketplace dan mitra yang sudah bekerja sama dengan Duha Syariah, seperti Bhinneka, Halalpedia, Ralali, dan mitra lainnya yang akan terus bertambah.

2. Pilih Barang yang Diinginkan

Setelah mengakses platform tersebut, kamu bisa memilih barang yang kamu inginkan untuk dibeli secara cicilan.

3. Pilih Metode Pembayaran Cicilan Duha Syariah

Pada saat checkout atau pembayaran, kamu bisa memilih metode pembayaran cicilan Duha Syariah.

4. Tanda Tangan Akad Pembiayaan

Setelah itu, kamu akan diminta untuk menandatangani akad pembiayaan secara elektronik. Akad ini merupakan perjanjian antara kamu sebagai penerima pembiayaan dengan Duha Syariah.

5. Barang Dikirim ke Alamat

Setelah proses akad selesai, maka barang yang kamu beli akan segera dikirimkan ke alamat kamu.

6. Formulir Pemesanan Barang di Aplikasi

Selain melalui marketplace, kamu juga bisa mengisi formulir pemesanan barang yang tersedia di aplikasi Duha Syariah. Atau, kamu bisa menghubungi pihak Duha Syariah jika ingin berbelanja di tempat lain yang belum menjadi mitra kerja sama mereka.

Itulah penjelasan lengkap mengenai cara mengajukan pinjol syariah di Duha Syariah, persyaratan dan prosedur untuk mengajukan pembiayaan cicilan serta membeli barang di Duha Syariah(*)

Sumber: