Kapolres Tegal Tegaskan Jika Pemilu di Kabupaten Tegal Berlangsung dengan Aman

DISWAYJATENG, SLAWI - Pelaksanaan pemungutan hingga penghitungan suara Pemilu di Kabupaten Tegal berlangsung aman dan lancar. Seluruh personel Polri dan TNI yang bertugas mengamankan selama Pemilu juga sehat. Mereka tidak ada yang mengeluh sakit atau dirawat di rumah sakit.

"Alhamdulillah semuanya tidak ada yang mengalami sakit. Sehat semua. Karena sejak awal, kami sudah mengarahkan agar tetap menjaga kondisi kesehatan tubuh," kata Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun, saat ditemui di TPS 15 Desa Penarukan, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal.

BACA JUGA:Ada Pemilih dari Luar Kota, TPS 15 Desa Penarukan Kabupaten Tegal Terpaksa PSU

Dia mengungkapkan, jumlah personel kepolisian yang diterjunkan untuk mendukung agenda pemilu ini sebanyak 596 personel. Mereka terdiri dari 486 personel dari Polres Tegal dan 110 personel Bawah Kendali Operasi (BKO) Polda Jateng.

Selain itu, pihaknya juga mendapat dukungan sebanyak 108 personel dari TNI dan 574 personel satuan linmas serta 35 personel Satpol PP.

BACA JUGA:Taekwondo Bupati Pemalang Cup, Ajang Mencari Bibit Unggul

Menurut Kapolres, pengamanan tidak hanya dilakukan di TPS, tapi juga pengamanan rekapitulasi perolehan suara di tingkat Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK).

"Semua personel, baik itu Polri, TNI, Linmas dan Satpol PP, ikut mengamankan. Sehingga selama pelaksanaan Pemilu ini berjalan lancar, aman dan kondusif," ujarnya.

BACA JUGA:Koramil 04 Comal Kodim Pemalang Adakan Karya Bakti TNI

Dia menjelaskan, jumlah TPS pemilu di Kabupaten Tegal sebanyak 4.684 titik. Dimana setiap 20 TPS diamankan oleh dua personel dari kepolisian dengan dibantu satuan linmas.

“Kita selalu berkoordinasi dan berkolaborasi untuk mengamankan kegiatan Pemilu ini. Alhamdulillah tidak ada masalah. Semuanya berjalan lancar," imbuhnya. 

Sumber: