Kapolres Pemalang Jadi Pembina Upacara di Sekolah untuk Beri Imbauan kepada Pelajar soal Knalpot Brong

Kapolres Pemalang Jadi Pembina Upacara di Sekolah untuk Beri Imbauan kepada Pelajar soal Knalpot Brong

BERIKAN - Kapolres memberikan cindramata atau thropy kepada pelajar di sekolah.Foto:M Ridwan/jateng.disway.id--

DISWAYJATENG, PEMALANG -  Kapolres Pemalang menjadi pembina upacara di sekolah-sekolah. Hal itu agar dapat bertatap muka langsung dengan para pelajar dalam mengantisipasi kenakalan remaja, termasuk penggunaan knalpot brong.

Kapolres Pemalang AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya mengatakan, beberapa kejadian menonjol dan gangguan kamtibmas di Kabupaten Pemalang yang melibatkan peserta didik cukup tinggi. Diantaranya permasalahan seperti perkelahian antar pelajar atau tawuran.

BACA JUGA:Puluhan Lansia di Desa Jurangmangu Kabupaten Pemalang Berisiko Hipertensi dan Gula Darah

“Ditambah pelanggaran lalu lintas oleh peserta didik yang belum saatnya mengendarai kendaraan bermotor. Serta penggunaan aksesori kendaraan berupa knalpot brong yang sangat mengganggu pendengaran,” jelasnya, saat berkunjung ke sekolah-sekolah bersama wakapolres, pejabat utama dan jajaran kapolsek.

Personelnya akan melakukan penindakan pada pelanggaran lalu lintas dan penggunaan knalpot brong, termasuk pelanggaran lalu lintas yang melibatkan pelajar.

BACA JUGA:Perekrutan Calon Pengawas TPS Pemilu di Kabupaten Pemalang Belum Penuhi Target

“Apabila melalui sosialisasi tidak bisa, maka kami akan lakukan penindakan mulai dari tilang, sampai dengan penyitaan kendaraan,” tegas kapolres. 

Menurutnya, Polres tidak segan-segan untuk melakukan penindakan kenakalan remaja di Pemalang yang melibatkan pelajar, seperti perkelahian atau tawuran. 

“Seperti beberapa waktu yang lalu, Polres telah memproses hukum seorang peserta didik, karena terlibat tawuran yang mengakibatkan seorang korban meninggal dunia,” terangnya.

BACA JUGA:Kasus TBC Terbanyak di Wilayah Adiwerna Kabupaten Tegal

Oleh sebab itu, lanjut kapolres, para pelajar diminta agar benar-benar memahami, bahwa masa depan para pelajar tidak akan terulang kembali.

“Sebelum penyesalan, mohon para pelajar mempersiapkan dan memanfaatkan waktu yang ada saat ini untuk fokus belajar. Agar kedepan mampu menghadapi perkembangan jaman yang semakin kompleks,” kata kapolres.

BACA JUGA:PP PPDI Kabupaten Tegal Ingin Siltap Disesuaikan Jenjang Usia Kerja

Pada kesempatan itu, kapolres memberikan semangat kepada para pelajar, sebagai generus penerus bangsa.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: