Polres Pemalang Berhasil Cegah Tawuran Antarkelompok Anak

Polres Pemalang Berhasil Cegah Tawuran Antarkelompok Anak

PATROLI - Tim Polres Pemalang sedang melakukan patroli mencegah tawuran antarkelompok anak.Foto:M Ridwan/jateng.disway.id--

DISWAYJATENG, PEMALANG - Tawuran antarkelompok anak di Desa Wanarejan Utara, Kecamatan Taman, Kabupaten PEMALANG berhasil dicegah tim patroli Polres PEMALANG di Jalur Lingkar Utara (Jalingkut) desa setempat. Hal tersebut setelah menerima informasi dari masyarakat melalui hotline whatsApp kapolres PEMALANG.

“Seluruh anak-anak yang terlibat berstatus pelajar, peristiwa terjadi Minggu dini hari,” jelas Kapolres Pemalang AKBP Yovan Fatika Handhiska Aprilaya.

BACA JUGA:DPP Golkar Tugaskan WES Jadi Bakal Calon Wali Kota Tegal

Kapolres mengatakan, awalnya Polres Pemalang menerima aduan dari salah seorang warga lewat hotline WhatsApp yang melihat sekelompok anak-anak membawa senjata tajam  dan diduga akan melakukan aksi tawuran.

“Kemudian kami menghubungi tim patroli gabungan fungsi yang sedang melaksanakan patroli di sekitar lokasi agar segera bergerak mendatangi TKP,” ujarnya.

Sejumlah anak-anak berupaya kabur menghindari kejaran petugas. Setelah dilakukan pengejaran, 9 anak yang diduga hendak tawuran berhasil diamankan.

BACA JUGA:2024, Kemendes-DNN Jalin Kerja Sama

“Dua anak berstatus pelajar tingkat SMK dan 7 anak lainnya pelajar tingkat SMP,” bebernya.

Sejumlah barang bukti sajam yang dibawa sekelompok anak-anak tersebut berhasil disita, yaitu terdapat satu celurit dan tiga parang. Polres juga telah memanggil orang tua, guru dan pemerintah desa untuk melakukan pembinaan dan menyelesaikan permasalahan tersebut di luar proses hukum. Mereka didampingi masing-masing orang tuanya, juga sudah membuat surat pernyataan.

“Apabila terulang lagi atau melakukan tindak pidana lainnya, maka kami tidak segan-segan untuk memproses sesuai hukum yang berlaku," tegasnya.

BACA JUGA:WMI Kabupaten Pemalang Diminta Kedepankan Kebersamaan dan Kesederhanaan

Polres Pemalang mengintensifkan patroli malam setiap harin. Untuk mencegah aksi tawuran, premanisme, balap liar, gank motor dan kejahatan lainnya.

“Patroli dilakukan sampai subuh, untuk menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat di Kabupaten Pemalang,” imbuhnya.

BACA JUGA:Warga Kabupaten Pemalang DimintaTidak Antipati kepada Politik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: