Masa Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Tegal Berakhir, Pemkab Gelar Dzikir dan Sholawat

Masa Jabatan Bupati dan Wakil Bupati Tegal Berakhir, Pemkab Gelar Dzikir dan Sholawat

Bupati Tegal Umi Azizah didampingi Wakil Bupati Tegal Sabilillah Ardie saat berpamitan kepada masyarakat Kabupaten Tegal karena masa jabatannya akan berakhir, di sela-sela acara Gema Dzikir dan Salawat, Selasa 21 November 2023.-Yeri Noveli-jateng.disway.id

SLAWI, DISWAY JATENG - Masa jabatan Bupati Tegal Umi Azizah dan Wakilnya Sabilillah Ardie akan berakhir dalam waktu dekat ini. Menjelang masa purnanya, Pemkab Tegal menggelar Gema Dzikir dan Sholawat dengan menghadirkan pelantun sholawat ternama Habib Syech Bin Assegaf asal Solo, di lapangan Pemkab Tegal, Selasa 21 November 2023 malam. 

Gema Dzikir dan Sholawat yang dihadiri ribuan warga dari berbagai daerah itu sekaligus menjadi agenda kegiatan refleksi masa akhir jabatan bupati dan wakilnya, periode 2019-2024. 

BACA JUGA:Input E-RDKK, Petugas Diminta Melakukan Validasi Data Petani Penerima Pupuk Subsidi

Dalam sambutannya, Bupati Tegal Umi Azizah mengajak seluruh elemen masyarakat Kabupaten Tegal bisa saling menguatkan untuk membangun. Dengan pembangunan itu, maka dapat menekan kemiskinan dan mengurangi angka pengangguran.

"Termasuk juga untuk mempersempit kesenjangan kemakmuran antara yang kaya dengan yang miskin demi terwujudnya bangsa Indonesia yang baldatun thayyibatun wa rabbun ghafur,'' kata Umi Azizah, dihadapan ribuan masyarakat Kabupaten Tegal dan sekitarnya.

Bupati Umi memohon doa dan dukungan masyarakat agar bisa menuntaskan seluruh agenda pembangunan jangka menengah Kabupaten Tegal 2019-2024 dengan baik, membawa berkah, gawe bungah dan juga bermanfaat bagi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. 

BACA JUGA:Limbah Batik di Kabupaten Tegal Diminta Tidak Cemari Lingkungan

''Yang tentunya kami berharap ini akan menjadi legasi baik bagi kehidupan masyarakat Kabupaten Tegal ke depan,'' ujarnya.

Umi Azizah mengakui selama lima tahun memimpin, tidak sedikit tantangan dan ujian yang datang silih berganti, terutama ujian selama masa pandemi Covid-19 yang telah mendisrupsi sejumlah agenda pembangunan strategis Kabupaten Tegal.

BACA JUGA:BPBD Kabupaten Tegal Gulirkan Rakor Formatur Pembentukan FPRB

''Meski sempat dihadapkan pada situasi sulit dengan segala keterbatasan sumber daya yang ada, kami terus bekerja keras sekuat tenaga agar roda pembangunan ini terus bergerak dan bangkit untuk melindungi masyarakat, mencegah agar kesenjangan kemakmuran tidak terus meningkat,'' ucapnya. 

Kegiatan yang disiarkan live streaming lewat akun YouTube Pemkab Tegal ini, Umi Azizah menegaskan, secara bertahap kesejahteraan masyarakat Kabupaten Tegal terus meningkat. 

Begitu pula dengan usaha di masyarakat yang terus berkembang. Baik di sektor perdagangan, industri pengolahan, pertanian maupun usaha lainnya. 

BACA JUGA:Dinas Dikbud Gelar Monev Surve Lingkungan Belajar

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: