Jelang Musim Hujan, Dinsos Siapkan Kebutuhan Dasar Permakanan

Jelang Musim Hujan, Dinsos Siapkan  Kebutuhan Dasar Permakanan

Taruna Siaga Bencana Dinas Sosial mulai persiapkan bantuan kebutuhan dasar permakanan antisipasi korban bencana alam banjir.-Hermas Purwadi-jateng.disway.id

SLAWI, DISWAY JATENG -  Jelang datangnya musim penghujan, dengan intensitas tinggi dan durasi waktu yang panjang dan menjadi pemicu bencana banjir. Hal ini disikapi bidang Limjamsos dan Kebencanaan Dinas Sosial Kabupaten Tegal.

Persiapan riil kini dilakuan dengan menyiapkan kebutuhan  dasar permakanan, yang didukung dana APBD II.

BACA JUGA:Tekan Kemiskinan Ekstrim, Dinsos Pantau Program Pelatihan Ternak Kambing

Kepala Dinas Sosial, Iwan Kurniawan melalui Kabid Limjamsos dan Kebencanaan, Nur Ariful Hakim menyatakan ditahun 2023, pihaknya  mendapatkan alokasi dana APBD II untuk kebutuhan  dasar permakanan sebesar Rp 15.437.500.

"Dari anggaran yang tersedia  kami alokasikan untuk pengadaan 250 paket sembako mentah bagi masyarkaat yang terdampak bencana banjir," ujarnya Jumat 17 November 2023.

BACA JUGA:Validasi Data Kemiskinan, Dinsos Undang Seluruh Kades dan Lurah

BACA JUGA:Dinsos Kabupaten Tegal Dampingi Kunjungan LKSA Surakarta

Dia juga tegaskan selain paket logistik  sembako mentah, pihaknya juga siapkan makanan siap saji bagi korban bencana banjir untuk 2.134 jiwa.

"Dukungan anggaran yang tersedia untuk pengadaan makanan siap saji sebesar Rp 21 juta yang sudah kami siapkan untuk bulan November 2023 hingga Frebuari 2024," cetusnya.

Pihaknya juga menyatakan bahwa armada dapur umum mobile  juga siap diluncurkan, bila nantinya kondisi dampak dari bencana banjir sangat meluas.

"Mobil dapur umum akan diluncurkan bila korban dampak dari bencana banjir menembus angka ribuan, atau berdampak besar," ungkapnya.

BACA JUGA:Mantap! Tahun 2023, Dinsos Kabupaten Tegal Gelontoran Bantuan Asistensi Sosial Rp 1.590.104.000

Mudah mudahan musim penghujan tahun ini tidak menimbulkan dampak yang besar bagi masyarakat, utamanya yang tinggal di daerah rawan bencana banjir.

Hakim juga menyatakan pihaknya kini juga tengah mempersiapkan SDM Tagana (Taruna Siga Bencana)  yang akan dibekali dengan pelatihan  Bimbingan Teknis Layanan Dukungan Psikososial (LDP) bagi korban bencana.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: