3 Fakta Unik Kampung Terpelosok di Jateng , Warganya Tak Bisa Bahasa Jawa, Namun Malah Fasih Berbahasa Sunda

3 Fakta Unik  Kampung Terpelosok di Jateng , Warganya Tak Bisa Bahasa Jawa, Namun Malah Fasih Berbahasa Sunda

Kampung yang berada di Jateng tapi bahasa yang di gunakan bahasa sunda--by.kataku terbaru

DISWAYJATENG.ID - Masyarakat Jawa Tengah itu identik dengan Bahasa Jawanya Namun di balik semua itu ternyata ada loh yang bahasanya menggunakan bahasa sunda Fasih lagi. Jawa Tengah ini adalah salah satu provinsi yang ada di Pulau Jawa yang mayoritas warganya ini menggunakan bahasa Jawa.

Namun hal semacam ini tidaklah berlaku bagi salah satu kampung terpelosok yang berada di Jawa Tengah ini. Hampr sebagian warga di kampung terpelosok nan terpencil di Jawa Tengah ini justru warganya sangat fasih berbahasa Sunda.

Malahan, bahasa Sunda ini telah menjadi percakapan bahasa sehari-hari warganya. Dan pastinya hal semacam ini menimbulkan tanda tanya besar bukan? Karena berdiri di tanah Jawa Tengah tetapi warganya tidak memakai bahasa Jawa melainkan menggunakan bahasa Sunda.

3 Fakta Unik  Kampung Terpelosok di Jateng , Warganya Tak Bisa Bahasa Jawa, Namun Malah Fasih Berbahasa Sunda

Lalu dimanakah lokasi dari desa terpencil yang ada di Jawa Tengah dan keseharian warganya yang menggunakan bahasa Sunda tersebut?

BACA JUGA: Jangan Heran! Di Jawa Tengah Ada 5 Kampung Unik, Jangan Takut Dengar Namanya

Melansir dari kanal YouTube PANORAMA DESA, berikut inilah sebuah kampung terpencil dan terpelosok yang warganya memakai bahasa Sunda. Bila berkunjung ke Jawa Tengah pastinya bahasa percakapan yang sehari-hari digunakan adalah bahasa Jawa. 

Inilah Fakta yang ada di Kampung Guriang Desa Agung Kecamatan Dayeuh Luhur Kabupaten Cilacap

1. Walaupun berada di Jawa tengah  hal ini tidaklah berlaku bagi warga Kampung Guriang yang lokasinya berada di pelosok wilayah Jawa Tengah  tersebut.

2. Kampung Guriang sendiri adalah cakupan dari wilayah Desa Agung, Kecamatan Dayeuh Luhur, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah dan Kampung Guriang ini rupanya berdiri di tanah perbatasan antara Jawa Tengah dan Jawa Barat.

3. Sebagian besar Warganya menggunakan bahasa sunda dalam komunikasi sehari-harinya dan  ini berdiri diatas tanah Jawa Tengah tapi bahasa yang digunakan justru yaitu bahasa Sunda.

BACA JUGA: Dijamin Anda Senyum! Ini Nama-Nama Desa Unik di Pemalang, Jangan Tertawa Baca Nomor 7

Suasana Kampung Yang ada di kampong Guriang 

Untuk suasana pedesaan khas masyarakat Sunda sangatlah kental di Kampung Guriang tersebut. Dan warga Kampung Guriang ternyata hanya hanya terdiri dari 32 KK dan mayoritas berprofesi sebagai petani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: malang.jatimnetwork