SLAWI, diswayjateng.id – Dalam rangka mempersiapkan pelaksanaan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi pelajar, Pemerintah Kabupaten Tegal melalui Dinas Kesehatan menggelar Pertemuan Bimbingan Teknis (Bimtek) dan Penguatan Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M). Kegiatan ini berlangsung di Gedung KPRI Bakti Husada Slawi.
Acara dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekda Kabupaten Tegal Dra Suspriyanti MM dan diikuti oleh berbagai unsur lintas sektor, termasuk para camat se-Kabupaten Tegal, Koordinator Wilayah Kecamatan (KWK) serta pengawas madrasah.
Menurut Suspriyanti, bimtek ini bertujuan memperkuat peran dan kinerja Tim Pembina UKS/M baik di tingkat kabupaten maupun kecamatan, sebagai bagian dari persiapan pelaksanaan PKG Sekolah yang dijadwalkan mulai Agustus 2025.
Mengacu pada data Survei Kesehatan Indonesia dan laporan Kementerian Kesehatan tahun 2023, anak-anak usia sekolah dan remaja masih menghadapi sejumlah masalah perilaku kesehatan. Di antaranya, prevalensi merokok sebesar 7,4 persen pada anak usia 10–18 tahun serta angka anemia sebesar 15,6 persen di kalangan remaja putri tingkat SLTP/MTs.
BACA JUGA:Debong Kulon Beri Edukasi dan Pemeriksaan Kesehatan Cegah Komplikasi Gagal Ginjal
BACA JUGA:Ini Tiga Penyebab Program Pemeriksaan Kesehatan Gratis di Grobogan Sepi Peminat
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal dr Ruszaeni berharap agar kegiatan ini mampu menjadi langkah strategis dalam menghadapi tantangan kesehatan di lingkungan sekolah.
“Pemeriksaan rutin sangat penting untuk mendeteksi masalah kesehatan sejak dini. Untuk itu, dukungan dari lintas program dan sektor sangat kami harapkan demi suksesnya pelaksanaan PKG yang optimal dan sesuai standar,” ungkapnya.