
Tegal, diswayjateng.id - Banjir genangan yang selama ini sering terjadi di wilayah RT 6, RW 4, Kelurahan Krandon, Kecamatan Margadana, Kota Tegal, Kamis (12/6) akan ditangani.
Untuk menangani itu, Camat Margadana Ari Budi Wibowo, Kepala DPUPPR Heru Prasetya dan Ketua Komisi 3 DPRD Kota Tegal Sutari turun langsung untuk melakukan dialog serta rembug warga untuk mengatasi banjir genangan di wilatah tersebut.
Upaya itu dilakukan agar menemukan penyelesaian titik-titik banjir yang menjadi prioritas penanganan.
Camat Margadana Ari Budi Wibowo mengatakan pihaknya turun langsung ke warga untuk mendengar langsung keluhan dan penyelesaian banjir genangan di wilayah RT 6, RW 4, Kelurahan Krandon.
BACA JUGA:HUT PKK ke-53, Wali Kota Tegal Dedy Minta PKK Bantu Mengelola Bank Sampah
BACA JUGA:Giliran Fraksi PKB DPRD Kota Tegal Nyatakan Penolakan Lima Hari Sekolah
Koordinasi dilakukan dengan para pihak yang ada kaitanya dengan penyelesaian banjir genangan di masyarakat.
"Mereka memberikan masukan kepada kami tentang kondisi saat banjir genangan terjadi, dan bersama mencari solusi untuk penangananya. Tahun ini yang bisa dilakukan dengan menormalisasi sejumlah saluran penyebab banjir," katanya.
Komisi 3 DPRD Kota Tegal Sutari memberikan apresiasi dengan penanganan banjir tersebut, sebab semua bisa duduk bersama untuk mencari penyelesaian banjir di wilayah tersebut.
Karena tanah di wilayah itu paling rendah dibandingkan tempat lainya. Bahkan tahun depan lokasi TMMD juga diusulkan di wilayah tersebut.
BACA JUGA:Perdana, Dapur MBG Margadana Kota Tegal Distribusikan 1181 Porsi Makan Bergizi
BACA JUGA:Fraksi-fraksi DPRD Kota Tegal Tanggapi Penjelasan RPJMD 2025-2029
"Banjir disini bisa surut paling lama dibandingkan kelurahan lainya. Sehingga perlu penanganan segera mungkin," ujarnya.
Menurut Sutari, kalau kelurahan lain bisa sehari surut, maka di Krandon bisa seminggu, itu pun kalau hujan beberapa jam saja.