Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Batang, Eko Widiyanto, mengumumkan bahwa sebanyak tiga bus akan diberangkatkan untuk mengangkut sekitar 150 pemudik dari ibu kota Jakarta menuju Kabupaten Batang.
"Rencana kita ada tiga bus yang berangkatkan, sekitar 150 orang. Pendaftaran nanti lewat penghubung kita di Jakarta, dan kita akan verifikasi kelayakan peserta," ujar Eko Widiyanto.
Seperti tahun-tahun sebelumnya, keberangkatan akan dilakukan secara bersama-sama dari Taman Mini Indonesia Indah (TMII) bersama pemudik lain dari Jawa Tengah.
Gubernur Jawa Tengah dijadwalkan hadir dalam acara pelepasan tersebut.
"Biasanya pemberangkatan dilakukan serentak dari Jawa Tengah di TMII, dan dilepas oleh Gubernur Jateng. Tahun ini kita berangkatkan hari Rabu, 26 Maret 2025," tambahnya.
Pendaftaran akan dibuka minggu depan, dan masyarakat dapat mendaftar melalui badan penghubung yang merupakan paguyuban warga Batang di Jakarta.
"Untuk tahun ini kami hanya menyediakan mudik gratis, tapi untuk baliknya tidak,"ucap Eko.
Posko Mudik
Selain program mudik gratis, Dishub Batang juga akan mengoptimalkan Posko Mudik 2025 di kantornya yang lokasinya memang strategis di pinggir jalur Pantura dan dekat pintu tol Kandeman.
Eko Widiyanto mengungkapkan bahwa permintaan dari Kementerian Perhubungan telah diterima agar posko lebih maksimal dalam melayani pemudik.
"Nanti akan kita lengkapi dengan WiFi, musala, zona parkir, makanan ringan, minuman, serta tempat parkir yang luas. Bahkan, kita juga akan menyediakan SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum) untuk pemudik yang menggunakan mobil listrik," jelasnya.
Pengajuan fasilitas tambahan tersebut akan dilakukan minggu depan agar siap sebelum arus mudik berlangsung.