5 Cara Efektif Mencegah Serangan Jantung di Usia Muda

Jumat 24-01-2025,07:00 WIB
Reporter : Alisa Septiana Zulfa
Editor : Rochman Gunawan

diswayjateng.id - Serangan jantung dapat terjadi pada siapa saja tanpa memandang usia. Data menunjukkan bahwa sekitar 20% individu yang mengalami serangan jantung berusia di bawah 40 tahun. Oleh karena itu, penting bagi setiap orang untuk mulai menerapkan cara efektif mencegah serangan jantung di usia muda.

Menjalani gaya hidup sehat telah terbukti menjadi kunci utama dalam menjaga kesehatan tubuh dan mencegah berbagai penyakit. Berikut adalah beberapa cara efektif mencegah serangan jantung di usia muda yang sebaiknya dilakukan secara teratur.

BACA JUGA:5 Bahaya Konsumsi Makanan Pedas Berlebihan, Risiko Penyakit Jantung

BACA JUGA:6 Manfaat Minyak Zaitun untuk Kesehatan, Salah Satunya Menyehatkan Jantung!

Cara Efektif Mencegah Serangan Jantung di Usia Muda

Berdasarkan informasi dari Siloam Hospitals, berikut adalah beberapa cara efektif mencegah serangan jantung di usia muda:

1. Pilih Makanan Sehat untuk Jantung

Pemilihan makanan yang tepat merupakan salah satu langkah pencegahan serangan jantung yang paling krusial. Konsumsi buah-buahan, sayuran, biji-bijian, serta makanan yang kaya omega-3 seperti ikan sangat dianjurkan untuk menjaga kesehatan jantung.

Bagi mereka yang memiliki risiko lebih tinggi, seperti individu dengan riwayat keluarga yang mengalami hipertensi atau serangan jantung, sebaiknya mulai mengurangi asupan garam, lemak jenuh, dan daging merah. Kunci untuk mendapatkan pola makan sehat dalam mencegah serangan jantung adalah dengan memastikan variasi menu yang seimbang untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh.

2. Pentingnya Aktivitas Fisik dan Olahraga

Jantung terdiri dari berbagai otot yang memerlukan latihan secara teratur. Aktivitas fisik seperti berjalan, berlari, atau berenang merupakan pilihan yang baik untuk menjaga kesehatan otot jantung.

Kegiatan ini dapat membantu menurunkan tekanan darah, memperkuat otot jantung, dan mengendalikan penumpukan lemak. Tubuh yang aktif berkontribusi pada kesehatan mental yang baik, yang pada gilirannya dapat mengurangi risiko serangan jantung.

3. Rutin Memeriksa Kesehatan

Penting untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara berkala untuk memantau kondisi tubuh, terutama jantung. Salah satu langkah dasar yang dapat diambil adalah memeriksa tekanan darah.

Meskipun tubuh tampak sehat, sebaiknya lakukan pemeriksaan tekanan darah setidaknya sebulan sekali. Pemeriksaan darah juga sangat dianjurkan, terutama bagi mereka yang sering merasa pusing setelah mengonsumsi makanan berlemak atau makanan laut, karena hal ini bisa menjadi tanda awal tingginya kadar kolesterol dalam tubuh.

Kolesterol jahat atau LDL dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri, yang berpotensi memicu serangan jantung. Selain itu, kadar gula darah yang tinggi juga dapat merusak pembuluh arteri. Oleh karena itu, serangan jantung sering terjadi pada individu yang mengalami pra-diabetes atau diabetes.

BACA JUGA:7 Ramuan Herbal Penurun Kolesterol yang Bantu Jaga Kesehatan Jantung

BACA JUGA:Faktor Risiko Pemicu Gangguan Jantung Bisa Diminimalisir

4. Praktikkan Meditasi

Stres, kelelahan, kemarahan, dan konflik dapat meningkatkan kemungkinan terjadinya serangan jantung. Salah satu cara untuk mengatasi kondisi ini adalah dengan melakukan meditasi.

Kategori :