Jelang Natal, BPI Beri Tambahan Modal untuk Usaha Eks-Pekerja Konstruksi PLTU Batang

Selasa 24-12-2024,19:35 WIB
Reporter : Bakti Buwono
Editor : Wawan Setiawan

Ia juga menggarisbawahi dampak positif program CSR BPI di berbagai bidang seperti ekonomi, kesehatan, pendidikan, sosial budaya, dan infrastruktur. 

BACA JUGA:  Lagi Hits Sepak Bola Wanita, PLTU Batang Gelar Arimbi Cup 2024

BACA JUGA:  Instalasi Listrik Aman dan Ramah Lingkungan, PLTU Batang Raih Penghargaan dari KESDM

“Kami berharap program ini terus berlanjut demi masyarakat yang mandiri dan sejahtera,” tambah Resgianto.

Para eks-pekerja konstruksi dari desa-desa seperti Ujungnegoro, Ponowareng, dan Karanggeneng kini menjalankan beragam usaha.

Mereka bergelut di bidang seperti jasa perbaikan dan penyewaan sound system, bengkel sepeda motor, penggilingan padi, hingga usaha jahit.

Hanif Fasek Saifudin, salah satu pelaku UMKM asal Desa Karanggeneng, berbagi kisah suksesnya. 

Setelah berhenti bekerja di proyek PLTU Batang, ia membuka bengkel sepeda motor. 

“Dengan tambahan modal dari BPI di tahun 2022, usaha saya semakin lancar. Jumlah pelanggan meningkat, dan saya bisa memperoleh omzet tiga hingga empat juta rupiah per bulan,” ungkap Hanif.

Hanif juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada BPI. 

“Dukungan mereka sangat membantu perkembangan usaha saya, sehingga saya bisa menghidupi keluarga,” tuturnya.

Langkah BPI dalam mendukung UMKM eks-pekerja konstruksi PLTU Batang menjadi contoh nyata tanggung jawab sosial perusahaan yang berkelanjutan. 

Program-program ini tidak hanya meningkatkan perekonomian lokal tetapi juga memberikan harapan baru bagi masyarakat sekitar.

Dengan semangat berbagi di momen Natal ini, BPI menunjukkan bahwa pembangunan berkelanjutan adalah tentang memadukan kemajuan infrastruktur dengan kesejahteraan manusia. 

Kategori :