Adu Banteng Motor Vs Truk, 1 Orang Meninggal Dunia

Senin 21-10-2024,14:15 WIB
Reporter : Mukhtarul Hafidh
Editor : Wawan Setiawan

SRAGEN, diswayjateng.id - Kecelakaan maut melibatkan sepeda motor dan truk terjadi di Jalan RA Kartini atau jalan ring road selatan, tepatnya di Kampung Mageru, Sragen Tengah, Sragen, Minggu (20/10/2024) malam. Kejadian tersebut mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan satu orang terluka.

Kecelakaan yang melibatkan, Sepeda motor Honda Vario warna hitam dengan nomor polisi AD 2108 ZY itu hancur di bagian depan setelah menghantam truk bermuatan bak air dengan nomor polisi L 8343 UP. 

Dua orang yang berboncengan naik motor tersebut terpental ke jalan beton. Korban luka - luka yang saat ini tengah menjalani perawatan di RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen.

Kedua pengendara motor dievakuasi Tim PSC 119 Sukowati bersama Tim PSC Puskesmas Karangmalang, Sragen, ke RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen.

Sopir truk bermuatan ember, Yono, 45, warga Lamongan, Jawa Timur (Jatim), di lokasi kejadian, Minggu malam, mengungkapkan awalnya truk yang dikemudikannya berjalan pelan di belakang truk bermuatan bata ringan atau herbel.

Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Iptu M. Nur Arifin mengungkap kronologi kejadian yang menyebabkan tewasnya seorang emak-emak tersebut.

Iptu M. Nur Arifin menerangkan semula sepeda motor yang dikendarai seorang emak-emak dan terdapat seorang pembonceng melaju dari arah barat. 

Sementara truk bernomor polisi L 8343 UP berjalan dari arah sebaliknya, yakni dari arah timur menuju ke barat. 

"Setibanya di lokasi kejadian, karena pengemudi kendaraan roda dua kurang konsentrasi, akhirnya oleng ke kanan dan menabrak truk," jelasnya, Senin (21/10/2024). 

Ia menambahkan selain kurang konsentrasi, kondisi jalan yang agak bergelombang juga menjadi salah satu faktor penyebab kecelakaan. 

Terpisah, Sekretaris PSC 119 Sukowati Sragen, Nengah Adnyana Oka Manuaba menjelaskan lokasi kecelakaan itu berada di sebelah barat Jembatan Mageru dekat tikungan, tepatnya di Jalan RA Kartini Mageru, Sragen Tengah, Sragen.

Dia menyampaikan dua korban diketahui bernama Suharti, 69, warga Karangtengah, Desa Singopadu, Sidoharjo, Sragen, sebagai pembonceng; dan Sri Rejeki, 41, warga Kampung Teguhan, Kelurahan Sragen Wetan, Sragen, yang mengendarai motor.

“Korban Suharti sadar dan mengalami hematoma kepala belakang sebelah kanan, pelipis kanan, lecet-lecet pipi kiri dan punggung kaki kiri, dan sesak napas. Sedangkan korban Sri Rejeki meninggal dunia karena mengalami hematoma kepala kanan atas, patah tertutup pada rahang, pergelangan tangan kanan, patah terbuka pada punggungkaki kanan dan ibu jari kaki kanan, serta luka lecet-lecet,” jelasnya.

 

Kategori :