JATENG.DISWAY.ID - Pengguna perlu memahami langkah-langkah dasar untuk mengatasi berbagai masalah yang sering muncul pada perangkat Hp. Salah satu masalah yang umum adalah ketika HP tiba-tiba mati sendiri. Oleh karena itu, simak beberapa cara mengatasi Hp mati dan hidup sendiri yang dapat kamu coba.
Penting bagi pengguna untuk mengetahui cara mengatasi Hp mati dan hidup sendiri yang dapat kamu coba agar perangkat dapat digunakan kembali seperti biasa. Seperti perangkat elektronik lainnya, HP juga rentan terhadap kerusakan jika tidak dirawat dengan baik.
Apakah kamu pernah mengalami situasi di mana HP-mu mati mendadak, meskipun baterainya masih dalam kondisi baik? Jangan khawatir, artikel ini akan membahas beberapa cara mengatasi Hp mati dan hidup sendiri yang dapat kamu coba, terutama pada ponsel dengan baterai tanam.
Perangkat yang kurang perawatan dapat mengalami hang atau mati secara tiba-tiba. Oleh karena itu, simak beberapa cara mengatasi Hp mati dan hidup sendiri yang dapat kamu coba berikut ini yang dilansir dari JETE Indonesia.
BACA JUGA:Volume HP Naik Turun Sendiri? Begini Cara Mengatasinya
BACA JUGA:8 Ciri-ciri LCD Hp Rusak dan Penyebabnya
Berikut adalah 7 cara mengatasi Hp mati dan hidup sendiri yang dapat kamu coba:
1. Menghapus Aplikasi yang Tidak Aman
Salah satu kemungkinan penyebab HP hidup-mati secara otomatis adalah adanya aplikasi mencurigakan yang terinstal di perangkat. Langkah pertama yang bisa diambil adalah mengidentifikasi dan menghapus aplikasi yang mencurigakan tersebut.
Untuk melakukannya, disarankan untuk merestart HP ke dalam mode aman. Caranya adalah dengan menahan tombol Power, kemudian menekan dan menahan tombol Matikan hingga muncul jendela pop-up, dan memilih opsi untuk merestart ke mode aman.
Dalam mode aman, gunakan HP seperti biasa selama beberapa waktu dan perhatikan apakah masalah masih terjadi. Jika tidak, ini menunjukkan bahwa ada aplikasi yang menyebabkan gangguan. Selanjutnya, keluar dari mode aman dan mulai hapus aplikasi satu per satu untuk menemukan aplikasi yang menjadi penyebab masalah.
Penting untuk melakukan restart ponsel setiap kali setelah menghapus aplikasi. Selain itu, untuk menghindari masalah serupa di masa mendatang, disarankan agar lebih berhati-hati saat menginstal aplikasi dan menghindari aplikasi yang tidak terpercaya atau berpotensi berbahaya.
2. Pembaruan Sistem
Kemunculan bug atau kesalahan perangkat lunak juga dapat menjadi penyebab masalah. Terutama jika perangkat lunak ponsel belum diperbarui, hal ini dapat menyebabkan ketidakstabilan sistem dan masalah lainnya.
Pembaruan perangkat lunak dirancang untuk menjaga kinerja ponsel dan mencegah masalah yang tidak diinginkan. Untuk memastikan bahwa masalah tersebut tidak disebabkan oleh perangkat lunak yang bermasalah, langkah-langkah berikut dapat diikuti untuk memeriksa dan menginstal pembaruan terbaru.