Milad ke-107 Aisyiyah, Pj Wali Kota Tegal Ajak Masyarakat Muhammadiyah dan Aisyiyah Terus Berkolaborasi

Rabu 17-07-2024,09:15 WIB
Reporter : Meiwan Dani Ristanto
Editor : Rochman Gunawan

DISWAYJATENG, TEGAL - Pj Wali Kota Tegal Dadang Somantri mengajak seluruh lapisan masyarakat, khususnya Muhammadiyah dan Aisyiyah. Untuk terus mendukung dan berpartisipasi aktif dalam berbagai kegiatan yang dilaksanakan bersama, kolaborasi antara Pemerintah Kota dengan Muhammadiyah dan Aisyiyah. Hal itu disampaikan Dadang dalam sambutannya saat menghadiri milad ke-107 Aisyiyah di Pendapa Kecamatan Tegal Barat, Kota Tegal.

“Saya kira sudah banyak kolaborasi yang sudah dilakukan dan ini membanggakan saya ketika saya ditugasi hadir di Kota Tegal. Mudah-mudahan dalam waktu yang sangat singkat itu paling tidak ada coretan sedikit yang memberikan warna untuk Kota Tegal juga berubah menjadi lebih baik,” ujar Dadang. Dalam kesempatan tersebut Dadang juga turut mengucapkan milad ke-107 Aisyiyah.

BACA JUGA:Tingkatkan Pelayanan Kesehatan, Dinas Kesehatan Kabupaten Tegal Lakukan Visitasi Praktik Mandiri Bidan

Ketua Pimpinan Daerah Aisyiyah (PDA) Kota Tegal Dewi Umaroh menyampaikan, penyelenggaraan milad hari ini adalah sebagai ungkapan rasa syukur atas pengkhidmatan Aisyiyah dan perjalanan panjang selama 107 tahun.

Tema yang diambil pada milad ke 107 Aisyah adalah 'Memperkokoh dan Memperluas Dakwah Kemanusiaan Semesta' yang dimaknai sebagai dakwah yang melintas batas agama, bangsa dan negara.

“Melalui milad ini, Aisyiyah mengingatkan kembali masyarakat Indonesia bahwa perempuan berkemajuan dalam prespektif Islam. Didorong untuk menjalankan peran keagamaan yang meyebarkan nilai-nilai kemanusiaan semesta yang rahmatan lil alamin,” ujar Dewi.

BACA JUGA:Dinas Sosial Serahkan Alat Permainan Edukatif

Selain itu, Dewi juga menyampaikan, rangkaian kegiatan milad yang berlangsung dari bulan Mei sampai dengan Juli dilaksanakan bagi semua tingkatan. 

Dewi menjelaskan, untuk rangkaian kegiatan milad yang diselenggarakan oleh PDA Kota Tegal. Yaitu seminar dengan topik Menciptakan Generasi emas melalui ubu yang tangguh, lomba pemulasaran jenazah antarpimpinan ranting Aisyiyah, hafalan Ayat-ayat Alquran bagi peserta pesantren keemasan. Yang beranggotakan ibu-ibu yang berusia di atas 60 tahun dan santunan Muharram untuk 60 orang.

BACA JUGA:Adakan Pelatihan Linting Sigaret Kretek Tangan

Ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Tegal Wahyu Heru Triyono dalam kesempatan yang sama menyampaikan bahwa makna dari Milad seperti pada surat Al-Hasyr ayat ke-18.

Allah Maha Teliti, Allah Maha Jeli, Allah Maha Cermat terhadap apa yang kita lakukan, apa yang kita perbuat. Maka bertakwalah kepada Allah dan melakukan evaluasi, melakukan identifikasi, melakukan mapping terhadap apa yang kita rencanakan jauh ke depan. 

BACA JUGA:Pj Wali Kota Tegal Berharap Angka Partisipasi Pilkada di Atas 80 Persen

Hari ini sudah tercapai seperti apa, hari ini sudah tercapai berapa dan masih ada sisa berapa yang belum kita capai. Apa yang menjadi kegagalan dan kendala hambatan itu kita mapping dan kita mitigasi untuk kita bisa carikan solusi kedepan,” ujar Wahyu.

Lebih lanjut Ketua PDM Kota Tegal juga mengajak seluruh kader persyarikatan untuk bersatu padu mengintegrasikan seluruh program kegiatan menjadi kegiatan yang menuju visi yang sama.

Kategori :