DISWAY JATENG - Pinjol atau pinjaman online masih menjadi pilihan ketika membutuhkan dana tunai. Dengan syarat mudah dan pencairan yang cepat menjadi alasan. Anda perlu tahu cara hapus data pinjol permanen untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.
Pinjol memiliki bunga pinjaman yang rendah dan limit yang tinggi membuatnya diminati karena kemudahan dalam pencairan dananya. Namun jika sudah melunasi maka wajib hapus data pinjol permanen.
Hapus data pinjol permanen menjadi solusi yang dicari saat sudah selesai melakukan pembayaran pinjaman. Sebab jika tidak melakukan hapus data khawatir data pribadi pada pinjol disalahgunakan.
Berikut beberapa cara hapus data pinjol permanen yang wajib Anda coba. Simak sampai selesai ya.
BACA JUGA : Cara Mengatur Keuangan, Dijamin Tabungan Bertambah!
1. Menghapus data melalui aplikasi pinjol
Cara hapus data pinjol yang wajib Anda coba dengan menghapus data melalui aplikasi pinjol. Tentunya ini mudah dan dapat dicoba siapapun dan kapanpun karena caranya yang mudah.
Dengan membuka aplikasi pinjol yang pinjamannya sudah dilunasi, lalu cari ‘Hapus atau Reset’ data pengguna. Cara ini bisa dicoba supaya data pribadi pada aplikasi pinjol dengan mudah.
Jika cara tersebut dinilai belum memuaskan, Anda dapat mencoba cara ini. Melalui pengaturan pada ponsel. Kemudian pilih ‘aplikasi’ cari aplikasi pinjol yang ingin dihapus datanya, lalu klik ‘hapus data’.
Lakukan kedua cara ini agar data Anda pada aplikasi pinjol terhapus. Dan tentunya dapat membuat data pribadi tidak digunakan sembarang orang yang tentunya dapat merugikan diri Anda sendiri.
2. Menghapus aplikasi pinjol
Cara hapus data pinjol permanen berikutnya dengan uninstall atau hapus aplikasi pinjaman online. Ini dapat dilakukan ketika Anda sudah melunasi pinjaman dan tidak ada kewajiban lagi untuk melakukan pembayaran.
Cara uninstall aplikasi ini secara otomatis menghapus data pada aplikasi pinjol yang Anda gunakan. Tentunya cara ini paling mudah dan dapat dilakukan siapapun tanpa kendala serta tanpa takut data gagal terhapus.
3. Menghubungi call center pinjol
Menghubungi call center pinjol menjadi salah satu cara hapus data pinjol permanen yang bisa Anda coba. Hubungi pihak pinjol atau pada layanan pelanggan pinjol dan ajukan permintaan.
Sehingga data pribadi Anda dapat dilakukan penghapusan dari sistem pinjol tersebut. Bisa juga pihak pinjol mengarahkan apa yang harus dilakukan nasabah agar data pribadi dihapus dengan tepat.
4. Menghubungi OJK
Cara menghapus data pinjol permanen terakhir yang dapat dilakukan dengan menghubungi OJK (Otoritas Jasa Keuangan). Ini dapat dilakukan jika cara sebelumnya tidak dapat menghapus data pribadi dengan optimal.
Dengan menghubungi layanan OJK atau lembaga pengawas keuangan lainnya, untuk meminta bantuan. Terkait dengan penghapusan data pada aplikasi pinjol tempat Anda melakukan pinjaman sebelumnya.
BACA JUGA : 5 Pinjol Legal Cepat Cair Terdaftar OJK 2024, Cuma Modal KTP Bisa Cair Kurang dari 24 Jam
Setelah membahas bagaimana cara menghapus data pinjol secara permanen, selanjutnya akan membahas apa saja bahaya jika data pinjol tidak dihapus setelah pelunasan pinjaman.
Berikut 3 bahaya jika tidak menghapus data pinjol
1. Penyalahgunaan data
Setelah pinjol selesai dilunasi dan data pada aplikasi tidak segera dihapus akan berakibat pada data pribadi Anda akan disalahgunakan. Tentunya akan merugikan Anda dan menganggu kenyamanan pengguna.
2. Kebocoran data pribadi
Selanjutnya, kebocoran data pribadi dapat terjadi saat kita tidak melakukan penghapusan data setelah pinjaman online dilunasi. Data pribadi akan menjadi konsumsi publik dan dapat digunakan semena-mena.
3. Penggunaan data untuk penagihan
Ini mungkin sering dialami beberapa nasabah, apalagi yang sudah melakukan pelunasan pembayaran. Namun masih dilakukan penagihan, tentunya sangat menganggu kehidupan nasabah itu sendiri.
BACA JUGA : 8 Pinjol yang Aman untuk Galbay tanpa DC Lapangan Terbaru 2024, Tak Perlu Dibayar
Berikut beberapa cara hapus data pinjol permanen yang bisa Anda coba supaya tidak mengalami teror yang berhubungan dengan pinjol. Namun, ini hanya dapat dilakukan saat pinjaman sudah dilunasi seluruhnya. (*)