DISWAYJATENG, PEMALANG –Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio tahap I di Kabupaten Pemalang berhasil melampaui target sasaran. Keberhasilan itu dilihat pada estimasi sasaran Sub PIN sebanyak 150.261 anak. Sedangkan hasilnya pada putaran 1, anak yang telah mendapatkan nOPV2 sebanyak 157.986 anak.
Sebagaimana yang disampaikan Bupati Pemalang Mansur Hidayat di acara penyambutan Kunjungan Pj Ketua TP PKK Provinsi Jateng pada kick off. Pelaksanaan Sub PIN Polio Putaran 2 di Balai Desa Banjardawa, wilayah kerja Puskesmas Banjardawa Kecamatan Taman.
BACA JUGA:Guru SD Negeri Pekiringan 02 Kabupaten Tegal Adakan In House Training
Kegiatan Sub Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio tahap I di Kabupaten Pemalang yang dilaksanakan sejak tanggal 15 hingga 21 Januari 2024 menurut bupati hasilnya sangat menggembirakan. Sebab jumlahnya mampu melampaui target sasaran.
Berdasarkan Surat Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan RI Nomor IM.02.03/C/4975/2023 Tanggal 28 Desember 2023, estimasi sasaran Sub PIN di Kabupaten Pemalang ada 150.261 anak, sedangkan hasil putaran 1, anak yang telah mendapatkan nOPV2 ada sebanyak 157.986 anak.
BACA JUGA:LDK, Pelajar SMP Negeri 1 Kramat Kabupaten Tegal Digembleng di Kodim 0712
"Artinya capaian sebesar 100,46 persen menunjukkan angka melebihi dari target sasaran yang ada,"katanya.
Mansur berharap, anak yang telah mendapatkan vaksin polio tahap pertama agar melakukan imunisasi polio kembali pada PIN Polio tahap kedua. Putaran kedua akan segera dimulai dan harapannya anak yang kemarin sudah di imunisasi polio itu harus di imunisasi polio lagi.
"Sabab apabila yang pertama sudah di imunisasi polio tapi keduanya tidak, maka itu tidak ada gunanya,”ujar bupati.
BACA JUGA:Beri Bantuan Pelaku UMKM Bersertifikat Halal di Kabupaten Tegal
Pj Ketua TP PKK Jateng Shinta Nana Sujana dalam arahannya menekankan kepada para orang tua, terutama bagi orang tua yang mempunyai anak dibawah usia lima tahun agar tidak lupa untuk memberikan imunisasi.
Sebagaimana yang telah diperintahkan oleh pemerintah, baik itu polio, BCG, DPT dan sebagainya. Pihaknya, berharap anak-anak Indonesia terutama anak anak di Jawa Tengah agar sehat dan berumur panjang.