Komisi D DPRD Kabupaten Pemalang Rapat Kerja Bahas Evaluasi Kegiatan

Sabtu 06-01-2024,07:00 WIB
Reporter : Agus Pratikno
Editor : Rochman Gunawan

DISWAYJATENG, PEMALANG - Komisi D DPRD Kabupaten Pemalang menggelar rapat kerja bersama Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Ruang Rapat Badan Anggaran Gedung Dewan. Rapat dipimpin langsung oleh Ketua Komisi D H Nuryani didampingi seluruh anggotanya.

Rapat kerja komisi D kali ini mengundang Kepala Dinas Kesehatan dr Yulies Nuraya beserta jajarannya dan semua kepala puskesmas se-Kabupaten Pemalang. Rapat kerja untuk  membahas evaluasi program kegiatan tahun 2023 dan Persiapan BLUD puskesmas di Kabupaten Pemalang.

BACA JUGA:Puluhan Warga Wanarata Kabupaten Pemalang Bersihkan Desa

Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Pemalang H Nuryani mengatakan, rapat kerja komisi ini mengundang Kepala Dinas Kesehatan beserta jajarannya dan seluruh kepala puskesmas untuk membahas masalah kesehatan. Karena masalah kesehatan menjadi hal yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat.

Dalam rapat kerja ini, juga melakukan evaluasi terkait pelaksanaan program kegiatan di tahun 2023. Diantaranya banyaknya penyakit menular yang belum secara tuntas untuk ditangani. 

BACA JUGA:Bangunan Villa Tak Berizin Ambruk Diterjang Longsor di Desa Rembul Kabupaten Tegal

"Sehingga kami Komisi D meminta informasi bagaimana untuk penyelesaiannya,"kata H Nuryani.

Pihaknya mengapresiasi kepada dinas kesehatan yang telah bekerja dengan baik, meskipun belum banyak hasilnya dalam upaya menanganani permasalahan penyakit menular. 

"Alhamdulillah penyakit menular di Kabupaten Pemalang sedikit-sedikit telah teratasi. Seperti penyakit TBC. TCM-TCM yang masih kurang sehingga komisi D merekomendasikan agar di setiap puskesmas ada TCM-nya. Tujuannya untuk menganalisa penyakit TBC,"ujarnya.

BACA JUGA:Pengguna Elpiji 3 Kilogram Wajib Daftar Pakai KTP

Di sisi lain juga terkait masalah stunting, dalam upaya menurunkan angka stunting, telah berhasil. Yaitu penurunan angka stunting di Kabupaten Pemalang sangat baik. Harapannya kedepan agar penurunan angka stunting menjadi 14 persen. 

Kategori :