BUMIJAWA, DISWAY JATENG - Jalur pendakian Gunung Slamet via wisata Guci, Bumijawa, Kabupaten Tegal ditutup sementara. Penutupan ini berlaku sejak 11 September 2023.
KRPH Guci BKPH Bumijawa Sutikno menjelaskan penutupan sementara ini untuk mengantisipasi Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla) yang terjadi di lereng Gunung Slamet.
BACA JUGA:Ini Dia 7 Rekomendasi Laptop Murah dengan Spesifikasi Terbaik 2023
Penutupan juga mendasari surat dari Administratur/KKPH Pekalongan Barat Nomor : 0674/051.1/PKB/2023.
Dan surat itu pun sudah dilayangkan ke seluruh basecamp pendakian Gunung Slamet yang ada di wilayah RPH Guci.
Basecamp itu antara lain, Kompak, Gupala, Permadi dan Bosapala Sawangan.
BACA JUGA:BCA Siapkan Suku Bunga Rendah dan Kompetitif untuk Kredit Kendaraan Listrik
“Secara resmi suratnya sudah kami kirim," kata Sutikno, Jumat 15 September 2023.
Penutupan pendakian itu sebenarnya sudah disosialisasikan kepada para pendaki dan basecamp sebelum terjadi kebakaran hutan. Hal itu menyusul banyaknya kebakaran hutan yang terjadi di berbagai daerah.
"Kita juga rutin melakukan patroli bersama semua elemen. Termasuk dengan Forkopimcam Bumijawa dan Bojong, yang masuk wilayah Pangkuan RPH Guci BKPH Bumijawa KPH Pekalongan Barat," imbuhnya.
BACA JUGA:Jangan Kaget! Cuma Login di Aplikasi Ini Dapat Saldo DANA Rp400 Ribu Secara Gratis, Ini Caranya
Wigi, salah satu pengurus Basecamp Permadi via Guci mengaku setelah mendapat surat resmi dari Perhutani KPH Pekalongan Barat, pendakian Gunung Slamet ditutup sementara dengan batas waktu yang belum ditentukan.
Dirinya tak menampik, sebenarnya sudah banyak pendaki yang sudah bocking untuk pendakian. Namun, mereka terpaksa ditunda.
BACA JUGA:Mau Saldo DANA Gratis Rp250.000? Cukup Dengan Daftar Saja Lho, Ayo Cek Aplikasi Seru Ini!
“Nanti ketika sudah dibuka, kami akan menginformasikan kepada para pendaki yang sudah bocking," tukasnya. (*)