BREBES, DISWAYJATENG - Australia memberikan hibah 2 alat untuk mengecek kualitas air senilai Rp5,9 miliar untuk PDAM Brebes yang kini bernama Perumdam Tirta Baribis Brebes.
Hal itu terungkap saat tim kedutaan besar Australia melakukan monitoring pelaksanaan program Hibah Air Minum Berbasis Kinerja (HAMBK) di Perusahaan Umum Daerah Air Minum (Perumda) Tirta Baribis Brebes.
Rombongan dipimpin First Secretary DFAT Canbera Australia Gerard Cheong didampingi Team Leader pelaksana program HAMBK Gerry MC Manus, Unit Manager Infrastruktur Kedubes Australia Widya Setyowati diterima Pj Bupati Brebes Urip Sihabudin didampingi Kepala BPKAD Edi Koesmartono, Kepala Baperlitbangda, Dirut Perumda Tirta Baribis Agus Isyono, di ruang rapat Bupati Brebes (14/6).
BACA JUGA:Catat! PDAM Kabupaten Tegal Gandeng Pemalang, Kembangkan Jaringan Pantura
"Australia akan memberi hibah alat berupa pressure rojer dan water meter digital senilai Rp 5,9 miliar. Dari kedua alat tersebut, bisa diketahui kualitas air, kontinuitas air, dan tingkat kebocoran air," kata Direktur Umum Perumda Tirta Baribis Agus Isyono dikutip dari Radar Brebes.
Ia menambahkan, ada enam indikator yang harus diikuti, diantaranya peningkatan penguatan rencana bisnis. Kedua penurunan rasio operasi, ketiga peningkatan kualitas air, keempat peningkatan kontinuitas air, kelima penurunan tingkat kebocoran dan keenam penanganan Covid-19. Dari capaian tersebut, Australia akan membantu pendampingan peningkatan kualitas air.
Pj Bupati Brebes Urip Sihabudin mengatakan dengan jumlah penduduk yang sangat besar dan komoditas utama Brebes sebagai penghasil bawang merah, sangat membutuhkan banyak air. Utamanya air bersih untuk kesehatan masyarakat Brebes.
"Mudah-mudahan kedatangan Tim dari Australia bisa meningkatkan pelayanan air minum dan air bersih, yang pada akhirnya akan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat di Kabupaten Brebes," kata Urip.
BACA JUGA:Bejat! Direktur PDAM Solo Cabuli Pelajar SMA di Mobilnya, Modusnya Usir Jin
Urip menghendaki kerjasama ini akan berlanjut dan kemudian akan bekerja sama tidak hanya air minum saja tetapi juga masalah sosial, kemiskinan dan stunting.
Untuk itu, dipersilahkan tim melihat kondisi lapangan, apa yang sudah bisa dikerjakan Perumdam Tirta Baribis dan bisa merencanakan kedepannya seperti apa.
Koordinator program air minum KIAT Facility Poppy Lestari, Senior Program Manager untuk program performance reporting Melinda First Secretary DFAT Canbera Australia Gerard Cheong mengakui sangata senang bisa datang ke Brebes untuk kali pertamanya.
Dia mendengar kalau Brebes penghasil Bawang Merah dan Telor Asin. Katanya, semua orang di dunia suka sama bawang merah.
"Saya juga senang dengan Perumda Tirta Baribis Brebes karena menjadi salah satu dari 17 Perumda air minum yang berkinerja bagus seluruh Indonesia dan berkomitmen untuk meningkatkan pelayanan. Kami menyeleksi 400 perumdam di seluruh Indonesia dan Perumda Tirta Baribis Kabupaten Brebes menjadi yang terbaik. Pada kunjungan ini kita akan melihat langsung ke lapangan," kata Gerard Cheong.