PEMALANG (DiswayJateng) - Aksi nyentrik dan nekat dilakukan warga Desa Kendalsari, Kecamatan Petarukan. Diduga kesal dengan kondisi jalan rusak, mereka membuat makam lengkap dengan batu nisan berada di tengah-tengah jalan. Aksi tersebut viral di media sosial dan mendapatkan banyak tanggapan.
Kepala Desa Kendalsari Siswantoro saat dikonfirmasi mengatakan, seorang yang membuat makam dadakan merupakan warga Kendalsari, namun sudah tinggal di Comal. Terkait jalan tersebut memang sudah lama belum pernah tersentuh aspal. Jalan itu pula dulunya milik kabupaten, kemudian dikembalikan ke desa.
"Sejak 2018 jalan menjadi milik desa," ujarnya, Minggu (2/4)
Menurutnya, jalan itu menghubungkan tiga kecamatan, yaitu Taman, Petarukan, dan Ampelgading. Sejak dulu memang jalan tersebut hanya dimakadam dan belum pernah diaspal. Kerusakan jalan juga akibat kendaraan yang membawa matrial melalui jalan tersebut.
"Sebetulnya yang parah sekitar 10 meter dan tahun ini akan kami usulkan lagi mejadi jalan kabupaten agar mudah perawatannya," katanya.
Sementara itu, Camat Petarukan Andri Adi menyampaikan, makam tersebut dibuat oleh warga karena kegelisahan situasi jalannya kurang bagus. Terkait hal tersebut, Pemeritah Desa Kendalsari telah mengusulkan melalui memalui Musrenbang tahun kemarin dan tahun ini akan mendapatkan alokasi pembangunan.
Dia berharap masyarakat untuk tetap berhati-hati karena jalannya belum bagus, namun pemerintah tetap memperhatikan jalan tersebut segera diperbaiki.
"Insya Allah jalan di Dusun Dronjong tahun ini segera diperbaiki," terangnya.