Bupati Pemalang Anom Widiyantoro Wujudkan Visi Misi dan 12 Program Prioritas Pembangunan

Bupati Pemalang Anom Widiyantoro Wujudkan Visi Misi dan 12 Program Prioritas Pembangunan

MENYERAHKAN - Bupati Pemalang Anom Widyantoro menyerahkan bantuan secara simbolis kunci mobil operasional untuk pondok pesantren.Foto: Agus Pratikno/diswayjateng.id--

PEMALANG, diswayjateng.id - Komitmen dan kerja keras Bupati Pemalang Anom Widiyantoro bersama Wakil Bupati Nurlholes dalam upaya mewujudkan visi misi dan 12 program prioritas pembangunan satu persatu telah berhasil dilaksanakan dan direalisasikannya. Bahkan manfaat dari hasil pembangunannya pun telah dirasakan oleh masyarakat.

‎Untuk mewujudkan visi misinya Pemalang Bercahaya (Bersih, Cakap, Handal, Mulya) dan RHAPSODI (Resik, Hijau, Apik, Peduli, Silaturahmi, Organisatoris, Digitalisasi dan Ikhlas), Bupati Pemalang Anom Widiyantoro sebelumnya  mengajak seluruh elemen masyarakat  untuk bergotong-royong dan bersama-sama guna membangun Kabupaten Pemalang kedepan  yang lebih baik Karena dirinya sadar bahwa pembangunan itu tidak akan berhasil tanpa adanya dukungan dari masyarakat. Makanya Bupati Anom dalam setiap kesempatan terus mengajak kepada masyarakat untuk bersama-sama dalam upaya mensukseskan program pembangunan yang ada.

‎Bupati Anom sangat menyadari bahwa dukungan masyarakat dalam upaya mensukseskan pembangunan sangat penting. Visi misi Kabupaten Pemalang yang telah disusun, kata Anom bukan hanya sebuah slogan, akan tetapi menjadi arah pijakan dalam merumuskan kebijakan dan program kerja ke depan.  12 program prioritas pembangunan yang telah dirumuskan dalam visi misi Kabupaten Pemalang tahun 2025–2029  juga harus diselesaikan dalam lima tahun.

‎Diantaranya program seragam sekolah dan LKS gratis, jalan halus merata, revitalisasi penyediaan air bersih dari hulu sampai hilir dan penyediaan lapangan kerja melalui program padat karya. Selain itun bantuan modal usaha untuk UMKM, WIFI gratis tiap desa, satu ambulance satu desa, jaminan ketersediaan bibit unggul dan pupuk murah, bantuan kendaraan operasional pondok pesantren, insentif untuk guru honorer, TPQ, Madin dan Marbot. Serta santunan kematian Rp3.000.000.dan pembukaan pintu Tol Sewaka.

BACA JUGA:Temui AMPB, Bupati Pemalang Berikan Jawaban Isu Stategis

BACA JUGA:Keluarga Korban Bentrokan PWI LS dengan FPI Tolak Bantuan Bupati Pemalang ‎

‎Upaya dan kerja keras Bupati Anom Widiyantoro bersama Wakil Bupati Nurlholes beserta seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Pemalang hasilnya pun telah terbukti nyata dan betul-betul dirasakan oleh masyarakat. Seperti seragam sekolah gratis telah direalisasikan dan telah diserahkan oleh Bupati berupa bantuan seragam sekolah  untuk jenjang SD dan SMP Negeri dan Swasta. Penyediaan lapangan kerja, Kabupaten Pemalang sebagai daerah yang ramah investasi saat ini juga banyak berdiri perusahaan dan pabrik-pabrik untuk menampung ribuan pekerja. Sebagai upaya untuk mengatasi masalah banyaknya pengangguran.

‎Program satu ambulance satu desa, juga telah diwujudkan meskipun belum seluruhnya namun sebagai bentuk komitmennya program tersebut akan dilaksanakan secara bertahap. Sekarang baru ada 16 unit mobil ambulans sudah diserahkan ke masing-masing desa.  Program satu desa satu ambulance di Kabupaten Pemalang  bertujuan untuk memastikan setiap desa memiliki ambulans sendiri guna meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat.

‎Desa penerima ambulans yang diserahkan pada Mei 2025 masing-masing Desa Longkeyang, Desa Jatingarang dan Desa Parunggalih di Kecamatan Bodeh. Desa Gongseng di Kecamatan Randudongkal, Desa Mandiraja dan Desa Plakaran di Kecamatan Moga. Desa Klareyan dan Desa Karangasem di Kecamatan Petarukan. Desa Kebagusan dan Desa Wonogiri di Kecamatan Ampelgading, Desa Kebojongan di Kecamatan Comal, Desa Simpur, Desa Bulakan di Kecamatan Belik, kemudian Desa Padek, Desa Pesantren dan Desa Kertosari di Kecamatan Ulujami.

‎Program bantuan kendaraan operasional pondok pesantren belum lama ini Bupati Anom juga telah menyerahkan sebanyak 3 unit mobil untuk operasional pondok pesantren di Kegiatan Launching Kegiatan APBD Kabupaten Pemalang Tahun 2025 di Kantor Dinas Perhubungan Kabupaten Pemalang, 

BACA JUGA:Wakil Bupati Pemalang Dorong Percepatan Program Makan Bergizi Gratis ‎

BACA JUGA:Wakil Bupati Pemalang Minta Alumni Berkontribusi untuk Daerah

‎Adapun program prioritas pembangunan  lainnya seperti jalan mulus merata, Bupati Anom dan Wakilnya Nurkholes bertekad untuk mewujudkannya. Terbukti pada 2025, Pemeriintah Kabupaten Pemalang telah banyak melakukan  kegiatan pembangunan infrastruktur jalan. Selain pemeliharaan jalan secara berkala di Jalan Perintis Kemerdekaan, Kecamatan Taman, sebagai langkah awal menuju pembangunan jalan halus merata.

‎Tidak hanya itu, sejumlah program unggulan lainnya juga sudah banyak  dikerjakan salah satunya pembangunan City Walk di Jalan Jenderal Sudirman. Untuk mewujudkan program jalan halus merata Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPU TR) telaj turut andil besar dalam mendukung program unggulan Bupati Anom. Sedikitnya ada 4 program. Selain pembangunan jalan halus merata, juga melakukan pemeliharaan berkala pelebaran ruas jalan, rekonstruksi jalan, pemeliharaan rutin jalan dan jembatan dengan anggaran dalam dokumen perencanaan kurang lebih mencapai  Rp150 miliar yang dianggarkan dalam tiap tahunnya.

‎Program DPU TR ini, menjadi prioritas dalam penataan kota, di Jalan Jenderal Sudirman dengan sistem one way dan dilengkapi City Walk. Program tersebut, diperkirakan untuk anggarannya senilai Rp17,2 miliar. Serta rekonstruksi Jalan Perintis Kemerdekaan yang anggarannya kurang lebih sebesar Rp8,1 miliar.

‎Bupati Anom sangat bersyukur karena apa yang telah menjadi komitmennya satu persatu sudah diwujudkan. Termasuk salah satunya upaya membangun jalan halus merata, juga sudah mulai nampak, jalan-jalan kabupaten juga sudah banyak yang direalisasikan. Bahkan kondisinya pun jauh lebih baik dari sebelumnya.

‎"Alhamdulillah jalan-jalan kita sudah semakin baik khususnya jalan-jalan di Kabupaten Pemalang," katanya, saat melaunching kegiatan-kegiatan pembangunan APBD tahun 2025 di halaman Dinas Perhubungan, kemarin.

‎Sebelumnya dalam kegiatan lain saat meninjau pembangunan jalan  Bupati Anom mengatakan pembangunan infrastruktur jalan yang masih terus dikerjakan bisa selesai tepat waktu dan bisa segera dimanfaatkan oleh masyarakat. Seperti rehab jalan di Paduraksa, Bantarbolang  pelebaran jalan dan juga yang ada di Randudongkal-Moga. Termasuk  di Pulosari juga untuk pelebaran jalan dan lainnya.

‎Pembangunan jalan tersebut menggunakan anggaran tahun 2025, bahkan untuk tahun 2026 juga akan disiapkan lagi anggarannya untuk pembangunan jalan. Hasil pembangunan jalan di Kabupaten Pemalang tentunya membuat hati warga masyarakat merasa lega. Karena banyak warga yang mengeluhkan jalan rusak sudah banyak tertangani dan sudah diatasi dengan banyaknya proyek pembangunan jalan.

‎Seperti yang diungkapkan Sukirman, warga Pulosari , dirinya sangat berterima kasih kepada Bupati Pemalang yang sudah merealisasi pembangunan  jalan khususnya yang ada di wilayah Pulosari. Yaitu jalan di Pulosari menuju Karangsari.

‎Ucapan terima kasih juga disampaikan Samini warga Dusun Silongok Belik. Karena warga yang ada di lingkungan desanya betul-betul sangat terbantu dengan adanya pembangunan jalan. Menurutnya  jalan-jalan kabupaten  sudah halus mulus. Sehingga jalur ekonomi warga menjadi lancar. Tidak lagi mengeluhkan jalan rusak. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: