CSR Capai Rp151 Juta, Tukang Becak Hingga Kelompok Difabel Terima Santunan PDAM Kota Salatiga

CSR Capai Rp151 Juta, Tukang Becak Hingga Kelompok Difabel Terima Santunan PDAM Kota Salatiga

MENYERAHKAN : Plt Direktur PDAM Kota Salatiga yang juga Sekda Kota Salatiga Wuri Pudjiastuti saat menyerahkan bantuan kepada para tukang becak di Kantor PDAM Kota Salatiga, Sabtu 15 Maret 2025. Foto : Nena Rna Basri--

SALATIGA, diswayjateng.id - Tahun 2025 ini PDAM Kota Salatiga menyalurkan CSR mencapai Rp151.674.420 juta. Jumlah ini mengalami peningkatan Rp15 juta jika dibandingkan tahun lalu.

Bantuan tersebut diserahkan langsung Plt Direktur PDAM yang juga Sekda Kota Salatiga Wuri Pudjiastuti di Kantor PDAM Kota Salatiga, Sabtu 15 Maret 2025.

Turut hadir dan menyaksikan jajaran petinggi PDAM Salatiga dan para penerima manfaat diantaranya ratusan Tukang Becak, Pondok Pesantren, hingga penyandang disabilitas.

Plt Direktur PDAM Kota Salatiga Wuri Pudjiastuti mengatakan, pemberian bantuan ini adalah yang diprioritaskan dalam rangka menyambut Idul Fitri 1 Syawal 1446 H. 

BACA JUGA: Petani Desa Kalirandu Datangi Pendapa, Minta Pemkab Pemalang Atasi Dampak Pembangunan Pabrik Milik PT Golden 

BACA JUGA: Kennard Rezqiano Kusuma, Siswa SD dari Tegal Harumkan Nama Indonesia di Olimpiade Matematika Dunia

"Mewakili jajaran PDAM Kota Salatiga, bantuan yang kami salurkan ini semoga dapat bermanfaat bagi bapak ibu sekalian. Kedepan semoga PDAM Kota Salatiga dapat memberikan lebih dari ini," paparnya.

Harapannya, apa yang disampaikan PDAM Salatiga bisa membantu dan meringankan kebutuhan penerima manfaat dan dapat digunakan untuk menyambut lebaran 2025 ini. 

Sementara, salah satu penerima manfaat yang juga tukang becak tertua Yustinus Suwarno (84) mengaku menerima bantuan PDAM Kota Salatiga sejak awal.

"Saya menjadi tukang becak dari tahun '80-an. Dan sebagai penerima manfaat saya terima bantuan dari PDAM Kota Salatiga sejak awal disalurkan," aku Yustinus Suwarno. 

BACA JUGA: Bangun Rumah Inspirasi, Pemkot Semarang Kucurkan Dana 200 Juta untuk Ruang Pemberdayaan Disabilitas

BACA JUGA: Dituding Salahi Penjualan BBM, SPBU Tunjungan Pastikan Kabar Tersebut Akal - Akalan

Pria lanjut usia dengan lima anak dan empat cucu ini kini tinggal seorang diri di sejak istrinya meninggal.

Ia berharap, bantuan PDAM Kota Salatiga tahun depan dan seterusnya tetap ada guna meringankan beban orang-orang seperti dirinya.

Ada pun, rincian bantuan disalurkan PDAM Kota Salatiga adalah 15 Pondok Pesantren dengan rincian beras 10 kilogram, mie goreng, mie rebusrebus dengan total Rp35 juta. 

Selain itu bantuan juga diberikan kepada 97 tukang becak dengan menerima beras 10 kilogram, mie goreng, mie rebusrebus dengan total Rp25.604.000.

BACA JUGA: Pemprov Jateng dan BI Sinergi Petakan Sumber Ekonomi Baru untuk Tingkatkan PAD

BACA JUGA: Karyawan Warung Sop Iga Bakar di Grobogan Meninggal Tersengat Listrik Saat Mengukur Banner

Ada juga, penyandang disabilitas sebanyak tiga orang menerima beras 10 kilogram, mie goreng, mie rebusrebus dengan total uang Rp3.450.000.

Bantuan PDAM Kota Salatiga

Sebelumnya,  pada tahun 2024 PDAM menyalurkan bantuan total mencapai 16.000 paket sembako hingga santunan.

Sama dengan tahun ini, sasaran bantuan menyasar paguyuban tukang becak, pondok pesantren, yatim piatu, kaum dhuafa hingga kelompok difabel.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: