Nenek 60 Tahun Ditemukan Meninggal di Dalam Sumur, Pemicunya Faktor Ekonomi

MENUNJUKKAN : Seorang Polisi saat menunjukkan lokasi sumur tempat ditemukannya nenek MR yang nekat bundir, Jumat 14 Maret 2025. Foto : Nena Rna Basri--
SEMARANG, diswayjateng.id - Warga Dsn. Banaran Ds. Bancak Kec. Bancak Kabupaten Semarang digemparkan penemuan nenek berusia 60 tahun di dalam sumur sedalam kurang lebih 8 Meter milik tetangganya, Jumat 14 Maret 2025.
Saat dievakuasi, kondisi Nenek MR (60) yang merupakan tetangga pemilik sumur telah meninggal dunia.
Polsek Bringin bersama BPBD dan Damkar melakukan upaya evakuasi dengan cara mengangkat tubuh korban yang telah membengkak.
Pihak keluarga korban pun menerima keadaan dengan iklas dan tidak bersedia tubuh korban untuk diautopsi.
BACA JUGA: Truk Wings Box Tronton Terbakar di Pantura Batang, Tabrak Kendaraan hingga Rumah Warga
BACA JUGA: Gelar Manajemen Kasus Penanganan Kekerasan Perempuan dan Anak di Kabupaten Tegal
Kapolres Semarang AKBP Ratna Quratul Ainy SIK. MSi., disela kegiatan Jumat Curhat di wilayah Bergas membenarkan temuan jenazah di dalam sumur.
"Benar bahwa seorang lansia berusia 60 Tahun ditemukan meninggal dunia dalam sumur sedalam kurang lebih 8 Meter milik tetangganya, kejadian ini diketahui Jumat 14 Maret 2025 oleh pemilik sumur Sundari (38)," kata Kapolres.
Usai penemuan, warga di Dsn. Banaran Ds. Bancak Kec. Bancak langsung memberitahukan Polsek Bringin.
Bersama BPBD dan Damkar melakukan upaya evakuasi. Belakangan, korban diketahui adalah MR (60) merupakan warga atau tetangga pemilik sumur.
BACA JUGA: Ratusan Kendaraan Dinas di Polres Tegal Siap Diterjunkan dalam Operasi Ketupat Candi
BACA JUGA: Kuras APBD Demi Infrastruktur, Sudewo: Perbaikan Jalan di Pati Tak Bisa Ditunda Lagi
Sementara, Kapolsek Bringin AKP Sudaryono SH. MH., menambahkan awal kronologi kejadian diketahui korban MR sejak hari Rabu siang 12 Maret 2025 sudah meninggalkan rumah.
Suami korban Pram (56) sempat mencari keberadaan nenek MR, selama dua hari atau sejak dinyatakan pergi namun korban tidak diketemukan.
Didampingi Kanit Reskrim Aipda Datri SH, Kapolsek menambahkan rencananya Jumat 14 Maret 2025 pagi keluarga korban hendak membuat laporkan ke Polsek Bringin.
"Jika keluarga pada Kamis 13 Maret 2025 sempat melanjutkan pencarian dirumah keluarga namun juga tidak membuahkan hasil. Dan Jumat 14 Maret 2025 pagi keluarga korban hendak membuat laporkan ke Polsek Bringin, namun belum sempat melaporkan korban sudah ditemukan," terangnya.
BACA JUGA: Berduaan di Kamar Kos, Tiga Pasangan Kumpul Kebo Digelandang ke Polsek Kudus Kota
BACA JUGA: Berbagi Takjil, Polres Grobogan Rekatkan Silturrahmi dengan PWI Grobogan-IJTI Muria Raya
Naas, korban ditemukan sudah meninggal dunia di dalam sumur milik tetangga yang berjarak kurang lebih 50 Meter dari rumah korban.
Kapolsek Bringin menyampaikan sekitar pukul 09.15 WIB korban berhasil dievakuasi dari dalam sumur, selanjutnya dilakukan pemeriksaan oleh pihak Puskesmas Bancak dr. Purbo Rinanto.
AKP Sudaryono pun menyebutkan jika pemicu kematian korban diduga bunuh diri (bundir) masuk kedalam sumur itu disebabkan faktor ekonomi.
Hal ini diperkuat dari keterangan serta informasi yang diterima pihak Kepolisian dari keluarga korban.
"Dari keterangan pihak medis, tidak ditemukan tanda tanda kekerasan dan paru-paru korban terindikasi terisi air sebagaimana orang tenggelam. Diperkirakan korban meninggal lebih dari 36 Jam," ujarnya.
BACA JUGA: Jatah Bansos Janda Desa Balaradin Kabupaten Tegal Diduga Diembat Oknum
BACA JUGA: SMP Negeri 1 Balapulang Kabupaten Tegal Gelar Paket Ramadan
Sebenarnya, kecurigaan penemuan jenazah di dalam sumur diawali sang pemilik Sundari uang curiga baut air (sumurnya) tak sedap.
"Sekitar 06.30 Wib saya merasakan bau air sumur tidak enak, lalu minta tolong tetanga untuk dikuras. Saat melihat kondisi dalam sumur menggunakan senter, ternyata ada jenazah didalam sumur. Lalu saya hubungi pak Kadus dan pak Bhabinkamtibmas," ucap Sundari.
Untuk selanjutnya, sesuai permintaan pihak keluarga dengan menuliskan surat pernyataan menolak dilakukan Autopsi. Dan jenazah korban langsung dikebumikan oleh keluarga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: