Jasa Marga Pastikan Kesiapan Infrastruktur Pelayanan Hari Raya Lebaran Mendatang

Jasa Marga Pastikan Kesiapan Infrastruktur Pelayanan Hari Raya Lebaran Mendatang

Gerbang Tol yang dikelola Jasa Marga. Foto : ist/Nena Rna Basri--

JAKARTA, diswayjateng.id - Jasa Marga memaparkan langkah strategis dalam menghadapi arus mudik dan balik Hari Libur Lebaran Tahun 2025.

Yang pasti, Jasa Marga akan terus mengedepankan visi pelayanan publik berbasis teknologi dan kolaborasi.

"Strategi ke depan mencakup percepatan pelebaran jalan tol, peningkatan kapasitas infrastruktur, dan optimalisasi penggunaan platform digital seperti Jasamarga Integrated Digitalmaps (JID)," ungkap Direktur Utama Jasa Marga, Subakti Syukur, dalam siaran pers diterima Disway Jateng, Kamis 23 Januari 2025.

Ia menyatakan, Jasa Marga berkomitmen untuk mendukung program prioritas pemerintah dan arahan Kementerian BUMN dalam memberikan pelayanan infrastruktur terbaik, sejalan dengan nilai-nilai Asta Cita.

BACA JUGA: Banjir Bandang Hancurkan Jembatan Kali Kupang, Perbaikan Dimulai, Target 20 Hari Rampung

BACA JUGA: Longsor dan Banjir Bandang Petungkriyono Pekalongan, Korban Jiwa Bertambah Jadi 21 Jiwa

Kolaborasi dengan berbagai pihak akan terus kami perkuat untuk menghadirkan perjalanan yang aman, nyaman, dan efisien bagi seluruh pengguna jalan.

Subakti juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat atas kontribusinya.

"Kepatuhan masyarakat dalam mengikuti aturan lalu lintas dan arahan petugas sangat berperan dalam kelancaran operasional. Kami berharap kerja sama ini terus berlanjut untuk menciptakan pengalaman berkendara yang lebih baik," tutupnya.

BACA JUGA: Dandim Pekalongan Ungkap Fakta Mengejutkan di Balik Longsor dan Banjir Bandang Petungkriyono

BACA JUGA: Ratusan Guru Honore R2 - R3 Aksi Demak Tuntut Kehidupan Layak

Ia menambahkan, Jasa Marga akan terus menyiapkan strategi operasional dan peningkatan sejumlah pelayanan di jalan tol milik Jasa Marga Group.

Seluruhnya sebagai upaya untuk menjaga Standar Pelayanan Minimal (SPM) tetap optimal dan mengantisipasi potensi kepadatan yang terjadi selama arus keluar dan balik periode Lebaran mendatang.

"Termasuk meningkatkan kualitas layanan operasional dengan memperhatikan semua sisi fasilitas guna memberikan pelayanan maksimal kepada para pengendara," imbuhnya.

BACA JUGA: Percepat Penanganan Longsor di Petungkriyono, Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana Minta Operasi Modifikasi Cuaca

BACA JUGA: Pemprov Jateng Harap Tiga Raperda Mampu Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Sebelumnya, Menteri BUMN Erick Thohir saat menyampaikan evaluasi keberhasilan dalam melayani arus mudik dan balik Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru 2024/2025) kepada Kementerian BUMN, di Jakarta, Rabu 22 Januari 2025.

Ia menegaskan komitmen Kementerian BUMN dan perusahaan-perusahaan BUMN untuk mewujudkan transportasi yang andal dan 'inklusif' dalam melayani masyarakat khususnya pada periode Hari Lebaran mendatang.

"BUMN harus menjadi pelopor dalam memberikan solusi yang konkret bagi masyarakat, terutama dalam momen penting seperti libur Nataru dan Lebaran," ungkap Erick Thohir.

BACA JUGA: Evaluasi Pilkada, Ketua KPU Salatiga Berharap Penghitungan Surat Suara Gunakan Mesin Penghitung Uang

BACA JUGA: Diduga Karena Dikucilkan Teman, Menjadi Penyebab Siswi SMK Terjun Dari Jembatan Jurug

Erick juga menandaskan, Kementerian BUMN terus mendukung program-program Pemerintah sesuai dengan instruksi Presiden dalam memastikan pelayanan yang aman dan nyaman kepada masyarakat.

Hal ini merupakan implementasi visi besar Asta Cita Presiden Prabowo Subianto yang menitikberatkan pada peningkatan kualitas infrastruktur, efisiensi layanan publik, dan percepatan transformasi teknologi serta salah satu wujud nyata kolaborasi antara Jasa Marga dengan berbagai 'stakeholder'.

BACA JUGA: Salatiga Harus Punya Kawasan Ikonik, Yasip Khasani: sebagai Daya Tarik Wisatawan

BACA JUGA: Dua Jenazah Ditemukan, Jumlah Korban Longsor dan Banjir Bandang Petungkriyono Capai 19 Jiwa

Sebagai salah satu bagian dari visi pembangunan nasional, Asta Cita Presiden Prabowo menggarisbawahi pentingnya kolaborasi antar sektor untuk memberikan pelayanan publik yang optimal, aman, dan efisien.

Hal ini tercermin dalam keberhasilan pelayanan Nataru 2024/2025 yang didukung penuh oleh Kementerian BUMN melalui arahan strategis untuk meningkatkan kapabilitas infrastruktur, mempercepat digitalisasi, dan memperkuat kerja sama lintas institusi.

"Perusahaan-perusahaan BUMN telah menunjukkan perannya dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, khususnya saat libur Nataru kemarin," ungkap dia.

BACA JUGA: Antisipasi Banjir Meluas, Demak Tambah Alat Berat dan Perkuat Tanggul

BACA JUGA: Verivikator Dicabut, CMS Siskeudes Serahkan Pemdes Bakal Jadi Momok Baru

Untuk mengantisipasi periode libur Lebaran mendatang, ia menandaskan, perusahaan-perusahaan BUMN telah melakukan persiapan dan 'improvement' di sektornya masing-masing.

Langkah tersebut untuk memaksimalkan pelayanan serta melakukan kolaborasi intensif dengan berbagai pihak yang menjadi kunci keberhasilan dalam memastikan kelancaran perjalanan masyarakat.

"Penerapan 'Traffic Management' dan pengelolaan 'rest area' berbasis AI, hingga optimalisasi transaksi di gerbang tol menjadi bagian dari strategi Jasa Marga untuk menghadirkan layanan yang optimal dan terintegrasi. Hal ini sesuai dengan fokus Asta Cita Presiden pada akselerasi teknologi untuk efisiensi pelayanan publik," imbuhnya.

Selain itu, Jasa Marga juga bekerja sama dengan Kementerian Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan, Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK), Kementerian Perhubungan, Kementerian PU, Kepolisian RI, TNI, dan Pemerintah Daerah.

Sinergi dengan PLN untuk penyediaan SPKLU di 'rest area', serta dengan BMKG untuk integrasi informasi cuaca ke dalam 'Dynamic Message Sign' (DMS) turut memperkuat pelaksanaan operasional yang lancar selama Nataru 2024/2025.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: