4 Tradisi Lebaran yang Menarik di Tegal Jawa Tengah

Di dalam rantang tersebut biasanya terdapat nasi beserta lauk pauk, yang umumnya terdiri dari ayam kampung, ikan laut, dan telur asin. Namun, seiring berjalannya waktu, ayam kampung mulai digantikan dengan ayam broiler atau daging sapi.

Pengantaran kiriman biasanya dilakukan oleh anak-anak, dan penerima kiriman akan memberikan imbalan kepada mereka. Selain itu, penerima juga akan memberikan oleh-oleh dari rumahnya kepada pengirim.

Meskipun asal-usul tradisi kiriman ini tidak diketahui secara pasti, seiring waktu, tradisi ini mulai ditinggalkan, dan hanya sedikit masyarakat Tegal yang masih melestarikannya.

4. Gula Satuangan

Gula satuangan merujuk pada gula yang diberikan dalam satu kali tuang. Tradisi ini merupakan salah satu kebiasaan unik saat lebaran di Tegal, di mana masyarakat melakukan silaturahmi ke rumah guru, saudara, dan kerabat dengan membawa gula satuangan. 

Gula satuangan menjadi oleh-oleh saat bersilaturahmi, biasanya berupa gula dan teh. Bagi masyarakat Tegal yang memiliki kebiasaan ngeteh, sangat tidak pantas jika berkunjung tanpa membawa gula dan teh.

Seiring berjalannya waktu, tradisi ini berkembang, dan kini tidak hanya membawa gula dan teh, tetapi juga biskuit, sirup, dan berbagai makanan lainnya. Seperti halnya tradisi prepegan, asal-usul tradisi gula satuangan di masyarakat Tegal masih belum diketahui secara pasti, termasuk kapan tradisi ini mulai ada.

Itulah, beberapa empat tradisi lebaran yang menarik di Tegal Jawa Tengah, yang masih dilestarikan hingga sekarang. Selain tradisi, Tegal juga dikenal dengan beragam destinasi wisata yang tak kalah menarik. 

Sumber: