Ribuan Rumah di Adiwerna Kabupaten Tegal Terendam Banjir

Ribuan Rumah di Adiwerna Kabupaten Tegal Terendam Banjir

BANJIR - Anggota DPRD Kabupaten Tegal Syahrul Mizan saat menjukkan rumahnya di Desa Kebasen yang terendam banjir.Foto:Yeri Noveli/diswayjateng.id--

SLAWI, diswayjateng.id - Hujan dengan intesitas tinggi mengguyur berbagai wilayah di Kabupaten Tegal sejak sore hingga malam. Akibatnya, ribuan rumah di 9 desa di Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal terendam banjir.

Adapun 9 desa itu yakni, Desa Pesarean, Desa Kebasen, Desa Kalimati, Desa Kajen, Desa Lemahduwur, Desa Tembok Banjaran, Desa Tembok Kidul, Desa Tembok Lor, dan Desa Pesayangan.

Banjir ini juga merendam rumah Syahrul Mizan, Anggota DPRD Kabupaten Tegal dari Fraksi PDI Perjuangan.

"Banjir ini luapan dari Sungai Jembangan. Sungainya sudah dangkal. Sungai ini merupakan kewenangan Pemprov Jateng," kata Mizan, saat dihubungi di sela-sela banjir.

BACA JUGA:Banjir di Kawasan Elevated Underpas Joglo Solo, mendapatkan Perhatian Serius Anggota Dewan

BACA JUGA:Akibat Banjir RobPemkab Rencana Revalitasi Pasar Sayung

Politisi PDI Perjuangan ini berdomisili di RT 02 RW 01 Desa Kebasen Kecamatan Adiwerna. Menurutnya, banjir di awal tahun 2025 ini merupakan banjir terparah dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.

"Biasanya kalau banjir cuma di depan rumah saja. Tapi ini sampai masuk ke dalam rumah," tutur Mizan.

Dia mengungkapkan, ketinggian banjir bervariasi. Mulai dari semata kaki orang dewasa hingga 50 sentimeter. Saat ini, warga yang rumahnya terendam banjir sedang menyelamatkan barang-barang berharganya. 

"Belum ada yang mengungsi. Warga masih sibuk menyelamatkan anggota keluarganya dan perabotan rumahnya," kata Mizan.

BACA JUGA:Banjir Rob di Demak Meluas, 21 Desa Berstatus Rawan Bencana

BACA JUGA:Dinas PU dan Damkar Dikerahkan Bersihkan Lumpur Sisa Banjir Di Meteseh Semarang

Selain rumah warga, banjir yang rutin terjadi setiap tahun ini juga merendam ruas jalan Kabupaten Tegal. Yaitu di ruas Tegalwangi-Amangkurat dan Kajen-Kebasen. Praktis, lalu lintas kendaraan tersendat.

Mizan tak menampik, normalisasi Sungai Jembangan sudah pernah diusulkan oleh Moh Faiq saat menjabat sebagai Ketua DPRD Kabupaten Tegal 2019-2024. Hanya saja, sampai sekarang usulan itu belum direalisasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: