Ngapain Impor? Andalkan Kualitas Nomor 1, Inilah Sejarah Celana Jeans Fallas Produk Batang
Baliho produk celana jeans Fallas asli Batang dengan semboyan kualitas nomor satu--IST
BATANG, diswayjateng.id - Celana jeans produk Kabupaten BATANG bermerek Fallas berhasil menembus pasar nasional. Dengan semboyan kualitas nomor satu, Celana jeans Fallas sudah merambah ke berbagai daerah di Indonesia.
Pengusaha konveksi yang memproduksi celana jeans itu adalah Fauzi Fallas, dari Desa Gapuro, Kecamatan Warungasem. Ia dikenal warga Batang sebagai pengusaha sukses, terutama di bidang konveksi.
Fauzi Fallas bercerita bahwa lahirnya celana jeans itu tidak lepas dari perjuangan merintis dari bawah. Berawal ketika dirinya mulai karier sebagai penjahit keliling.
Hingga akhirnya lahirlah celana jeans Fallas dengan ratusan karyawan di belakangnya.
BACA JUGA: Masa Tenang, KPU Batang Bersama Tim Gabungan Bersihkan APK Pilkada 2024
BACA JUGA: Armada Sempat Konslet, KPU Batang Pastikan Distribusi Logistik Pilkada 2024 Terlangsung Lancar
"Alhamdulillah, usaha yang saya rintis dari bawah sekarang telah membuahkan hasil. Ini menjadi bukti bahwa Wong Batang Biso sukses di tingkat nasional," kata Fauzi Fallas saat ditemui pada Senin 11 November 2024 lalu.
Perjalanan Fallas berawal dari penjahit keliling, melayani pesanan pelanggan dari rumah ke rumah. Meski bermula dengan keterbatasan, ia tidak menyerah.
Seiring berjalannya waktu, Fallas melihat ada peluang besar di pasar jeans dari meningkatnya permintaan serta tren yang selalu ada.
Fallas lewat Insting usahanya itu mulai fokus memproduksi celana jeans dengan kualitas tinggi tapi harga terjangkau.
BACA JUGA: Pilkada 2024, KPU Batang Gelar Simulasi Pemungutan dan Penghitungan Suara
"Saya ingin membuat produk yang bisa bersaing dengan merek besar, tetapi tetap terjangkau bagi masyarakat luas. Prinsip saya adalah menjaga kualitas, inovasi desain, dan memberikan harga yang kompetitif," tambahnya.
Visinya itu terbukti dengan pemasaran celana jeans Fallas, yang notabene produk lokal Kabupaten Batang, hingga ke berbagai daerah di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: