Pj Wali Kota Salatiga Janji Lindungan Identitas Pengadu ASN Tidak Netral

Pj Wali Kota Salatiga Janji Lindungan Identitas Pengadu ASN Tidak Netral

Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani. Foto : Nena Rna Basri--

SALATIGA,diswayjateng.id - Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani berjanji akan melindungi 'pengadu'  jika menemukan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kota Salatiga yang tidak netral di Pilkada 2024 ini.

Hal ini disampaikan Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani ditengah Apel Siaga Tahapan Pengawasan Pemilihan jelang Pemungutan Suara oleh Bawaslu Kota Salatiga, di Gedung Korpri Kota Salatiga, Jumat 22 November 2024.

Ada pun, peserta Apel Siaga Tahapan Petugas Pengawas TPS di Salatiga sebanyak 301, Panwascam 12 orang dan Sekretariat Panwascam Kota Salatiga.

Turut hadir dalam Apel Siaga ini, Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari, Komisioner KPU Salatiga Jalal Pambudi, Dandim Salatiga Letkol  serta sejumlah Kepala Dinas di lingkungan Pemkot Salatiga. Tentunya, terlihat juga seluruh Komisioner Bawaslu Salatiga selaku pengiinisiasi kegiatan.

BACA JUGA: Menjaga Netralitas Polri Polda Jateng Distribusikan Buku Saku Pilkada 2024

BACA JUGA: Tegas Soal Netralitas ASN di Pilkada 2024, Pj Bupati Batang: Jangan Hanya di Lisan Saja!

Kepada wartawan, Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani menerangkan ia mempersilakan masyarakat untuk menghubungi nomor ponselnya secara langsung guna menyampaikan pengaduan.

"Silahkan hubungi nomor ponsel pribadi saya, akan saya terima dan lindungi identitas pengadu/ pelapor. Setelah saya tahu siapa yang dilaporkan akan langsung saya hapus dari ponsel saya," tegas Yasip.

Pihaknya juga mempersilakan mengadu melalui Lapor Mas Wali yang telah lama dimiliki Pemkot Salatiga dalam menerima pengaduan.

Yang pasti, Pj Wali Kota Salatiga mengingatkan agar ketika mengadu masyarakat diminta menyertakan bukti foto, waktu kejadian serta tempat kejadian.

BACA JUGA: Komitmen Jaga Netralitas, Kemenag Demak Terima Aksi Damai AMPD Demak

BACA JUGA: Tekankan Pentingnya Netralitas Aparat Dalam Pilkada, DPC PDIP Buka Posko Pengaduan Khusus

Laporan atau pengaduan yang lengkap, pastinya akan mudah untuk ditindaklanjuti.

Posko Netralitas
Sebelumnya, Polres Salatiga juga telah mendirikan Posko Netralitas TNI-Porli dan ASN di lingkungan Pemkot Salatiga.

Posko Netralitas TNI-Porli dan ASN di depan Mapolres Salatiga  menindaklanjuti atensi Kapolda Jateng bersama Pangdam IV/Diponegoro untuk memastikan dan menjaga Netralitas TNI-Polri pada Pemilu 2024.

Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari, M.Psi, M.Si, Psi saat meninjau Posko Netralitas menyampaikan bahwa Posko Netralitas TNI-Polri didirikan di seputar Lapangan Alun-alun Pancasila Salatiga atau tepatnya di Depan Mako Polres Salatiga.

Pemilihan lokasi tersebut karena merupakan pusat aktifitas masyarakat.
"Mulai pagi hingga pagi lagi ada masyarakat khususnya warga Kota Salatiga yang memanfaatkan seputaran Alun-alun Lapangan Pancasila, inilah alasan kita mendirikan Posko Netralitas,"ucap AKBP Aryuni Novitasari, M.Psi, MSi, Psi.

BACA JUGA: Bawaslu Salatiga Pastikan Kades Bantal Langgar Netralitas, Rekomendasi Dikirim ke Bupati

BACA JUGA: PKH Dijadikan Alat Politik? Dinsos Batang Tegaskan Netralitas Program Sosial di Pilkada 2024

Posko telah diisi personil piket dari Provost Polres Salatiga dan Anggota Denpom serta Provost Kodim 0714.

Dengan disertai nomor aduan yang dicantumkan di posko tersebut, diharapkan Kapolres Masyarakat dapat melapor melalui nomor WhatsApp 0821 3799 2929 apabila menemukan adanya tindakan tidak Netral dari Personil TNI/Polri.

Dengan adanya posko ini juga merupakan langkah konkrit sinergitas TNI-Polri dalam menjaga netralitas selama rangkaian Pemilu 2024, kita berharap masyarakat khususnya warga Kota Salatiga turut andil dalam pengawasan netralitas personel TNI-Polri dalam kontestansi Pemilu 2024.

BACA JUGA: Politik Uang dan Netralitas ASN, Jadi Konsentrasi Banwaslu Kota Semarang

BACA JUGA: Anggota SPS Geruduk Kantor Bawaslu, Tanyakan Dugaan Pelanggaran Netralitas ASN Sragen

Posko Netralitas ini diakui Kapolres sebagai sentral pengawasan Harkamtibmas Pemilu 2024.
"Dimana saat ini memasuki tahapan pemilu kampanye terbuka yang sudah dimulai sejak tanggal 21 Januari 2024," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: