Hendi Sebut Progam Gus Yasin Terkait Pembangunan Budaya Hanya Berhalusinasi

Hendi Sebut Progam Gus Yasin Terkait Pembangunan Budaya Hanya Berhalusinasi

Calon Wakil Gubernur Hendrar Prihadi bersama Taj Yasin Maimoen berjabat tangan usai Debat Publik Ketiga di Muladi Dome Undip, Kota Semarang, Rabu 20 November 2024.--Wahyu sulistiyawan

Ia menceritakan saat menjabat sebagai Wali Kota Semarang, pernah membuat konsep namanya Bergerak Bersama.

"Dalam konsep tersebut ada dari berbagai pihak, ada Pemerintah, pengusaha, penduduk dan teman-teman pewarta," katanya.

"Pada saat keempat kelompok ini bisa berjalan dengan baik, maka mobilnya melaju kencang," jelasnya.

BACA JUGA:Sudaryono Yakin Luthfi-Yasin Akan Tumbangkan Andika-Hendi di Pilgub Jateng 2024

BACA JUGA:Jelang Pilgub Jateng, Relawan Jaga Suara Gelar Upacara Umbul Donga di 35 Kota

Ia menjelaskan, Kota Semarang pernah pertumbuhan ekonominya di atas 6 persen, maka kemudian upah buruh di tahun 2013-2014 naik 50 persen.

"Boleh di browsing Semarang pernah menaikkan 50 persen, pengusahanya apakah marah, tidak karena kita melihat situasi ekonominya sedang baik," jelas Hendi.

Dengan ini, Hendi akan mengajak para seniman budayawan untuk mengadakan event-event dan menjadikan kota yang penuh keberadaban.

"Kota tanpa Seni dan Budaya itu adalah kotak kosong," ungkap Hendi.

Selain itu pariwisatanya pasti akan meningkat pesat, karena ada tontonan, ada event sehingga para penonton datang dari luar pulau, dari lintas provinsi bahkan kota-kota yang ada di luar negeri, sehingga ada pendapatan untuk provinsi Jawa Tengah.

BACA JUGA:Pilgub Jateng, Komunitas Peci Ireng Wonosobo Deklarasi Dukung Lutfi–Yasin

BACA JUGA:Andika-Hendi Menyikapi Hasil Survei Pilgub Jateng

"Hal ini menjadi program Andika-Hendi, kedepan kami lihat peluang yang sangat besar. Provinsi Jawa Tengah ini Gemah Ripah Loh Jinawi pada saat potensi-potensi itu dibangkitkan," jelas Hendi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: