Kodam IV/Diponegoro Menyiapkan Skema Jaga Stabilitas Pilkada 2024

Semarang, diswayjateng.id – Untuk menjaga stabilitas di tengah pelaksanaan pemilihan kepala (Pilkada) serentak 2024, Kodam IV Diponegoro telah menyiapkan strategi dalam menghadapi segala potensi kerawanan bahaya.

Hal ini disampaikan Panglima Kodam IV/Diponegoro, Mayjen TNI Deddy Suryadi, S.I.P., M.Si dalam pertemuan bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Jawa Tengah yang berlangsung di Gedung Sasana Widya Praja BPSMD Srondol, Kota Semarang, Jum'at 15 November 2024.

Mayjen TNI Deddy menyampaikan berbagai strategi untuk menjaga stabilitas wilayah di tengah pelaksanaan Pilkada serentak 2024.

Pangdam menyoroti beberapa faktor penting yang harus diwaspadai selama tahapan Pilkada, seperti ancaman perubahan iklim yang berpotensi menimbulkan bencana alam, khususnya banjir dan aktivitas Gunung Merapi. 

BACA JUGA:600 Surat Suara Rusak, KPU Kota Semarang Mulai Lakukan Pengepakan Logistik Pilkada Serentak

BACA JUGA:Wali Kota Semarang: Pastikan Lokasi TPS Aman dari Banjir dan Tanah Longsor

"Untuk mengantisipasi hal ini, Kodam IV/Diponegoro telah menyiapkan skema penanggulangan bencana dengan membentuk pasukan reaksi cepat di wilayah Korem 071/WK, Korem 072/PMK, serta daerah Semarang hingga Solo Raya," kata Mayjen Dedi.

Dia menjelaskan, selain menghadapi ancaman bencana, Kodam IV/Diponegoro juga mengantisipasi potensi bentrok massa pendukung pasangan calon maupun penyebaran informasi provokatif di media sosial yang dapat memicu situasi memanas. 

"Prinsip menghargai perbedaan adalah kunci untuk menciptakan Pilkada yang damai," tegas Mayjen Dedi.

Ditegaskan bahwa sinergi antara TNI dan Polri tetap terjaga demi suksesnya pelaksanaan Pilkada serentak 2024. 

"Kami dari TNI dan Polri tetap solid dan sinergi dalam mensukseskan Pilkada ini," tambahnya.

BACA JUGA:Kepala BPBD Kota Semarang: Jangan Membangun TPS Di Lokasi Rawan Tanah Longsor dan Banjir

BACA JUGA:Hadapi Musim Hujan Dan Potensi Gempa Megathrust, BPBD Kota Semarang Adakan Apel Gladi Lapang Siaga Bencana

Pangdam mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berperan aktif menjaga kondusifitas wilayah selama proses demokrasi berlangsung.  

Sumber: