Tinjau Rel Layang dan Underpass Joglo di Solo Senilai Rp1,2 Triliun, Gibran Ogah Komentar

Tinjau Rel Layang dan Underpass Joglo di Solo Senilai Rp1,2 Triliun, Gibran Ogah Komentar

Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka saat mengecek proyek rel layang dan underpass di simpang Joglo, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Sabtu 2 November 2024--Istimewa Humas Pemkot Solo

SOLO, jateng.disway.id - Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka meninjau langsung mega proyek Railway Joglo atau rel Layang Joglo dan proyek underpass Simpang Joglo di Kecamatan Banjarsari, Kota Solo pada Sabtu 2 November 2024. Dalam kunjungan itu, Gibran menerima penjelasan dari kontraktor pelaksana Kementerian dan Perhubungan (Kemenhub). 

Manajer Proyek Elevated Rail Simpang Joglo, Dendy Purbowo mengatakan, pengerjaan underpass Simpang Joglo Solo mencapai 78 persen. Penataan di kawasan tersebut terdiri dari dua bagian, yakni rel layang dan underpass Simpang Joglo. 

“Untuk Elevated Rel sudah berjalan kurang lebih tiga tahun dan sekarang sudah mencapai 85 persen secara total pengerjaan,” terang Dendy saat ditemui wartawan. 

Dikatakan, rel layang menghubungkan Stasiun Solo Balapan sampai dengan Stasiun Kadipiro dan Stasiun Kalioso. Sejauh ini, pengerjaan dinding proyek underpass telah selesai. 

BACA JUGA: Jokowi Ajak Main Kedua Cucu di Mal, Langsung Diserbu Warga Minta Selfie dan Salaman

BACA JUGA: Bosan Sakit, Kakek Asal Demak Akhiri Hidup di Kandang Ayam

“Tinggal melakukan pencarian dan perkuatan-perkuatan di beberapa struktur dan pengerjaan,” ujarnya.

Pengerjaan penataan bundaran di bawah jembatan kereta api yang kemarin masih digunakan untuk pengoperasian kereta api, tambahnya.

Sementara itu, Gibran enggan memberikan komentar terkait pengerjaan proyek strategi pemerintah tersebut. Usai melakukan pengecekan, putra sulung Jokowi itu meninggalkan lokasi.

Sebagai informasi, anggaran pembangunan proyek di Simpang Joglo bersumber dari APBN sebesar Rp1,2 triliun. Sedangkan untuk target pekerjaan underpass hingga 20 Desember 2024 dan 31 Desember 2024 untuk jalur layang.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: