Nafifest Night 2024, Festival Film dan Bernadya Satu Panggung di UIN Gus Dur Pekalongan

PRESS CONFERENCE: UKM Navi Film UIN Gus Dur Pekalongan menggelar press conference Nafifest Night 2024 yang menghadirkan Bernadya dan The Panturas--Bakti Buwono/ jateng.disway.id
"Lalu ada Benny Kadar Haryanto sineas dari Bandung, yang pernah turut serta dalam berbagai produksi film dan sinetron Indonesia, termasuk proyek terkenal seperti Kuldesak dan Si Doel Anak Sekolahan," jelasnya.
Para sineas muda akan berebut enam kategori penghargaan, termasuk Sutradara Terbaik, Penyunting Gambar Terbaik, Penata Gambar Terbaik, Film Terbaik Kategori Pelajar, Film Terbaik Kategori Umum, dan Film Favorit.
Workshop keliling SMA Sederajat
Nafifest Night 2024 juga mengadakan workshop film di beberapa SMA sederajat di karesidenan Pekalongan untuk mengenalkan proses produksi film dan menanamkan minat di bidang sinematografi sejak dini.
Workshop ini terbukti menarik minat pelajar setempat yang antusias mengikuti seluruh sesi yang mencakup berbagai aspek produksi, mulai dari penyutradaraan, penulisan skenario, hingga proses pengambilan gambar.
Konser Bernadya dan The Panturas
Tak hanya film, Nafifest Night 2024 juga menghadirkan konser musik yang tak kalah menarik dengan dua bintang tamu yang tengah hit, yaitu Bernadya dan The Panturas.
Antusias warga sangat tinggi dengan bukti tiket hampir habis terjual. Tersedia kapasitas 3.500 penonton, namun hingga menjelang acara, sudah terjual lebih dari 3.200 tiket.
"Kami memastikan pengamanan ketat dengan tiga lapis pemeriksaan mulai dari tiket hingga barang bawaan agar acara berjalan lancar dan aman," tambah Zidni.
Konser ini sekaligus menjadi pemanis dari keseluruhan rangkaian acara Nafifest Night 2024.
Target go internasional
Mohammad Haidar, salah satu alumnus Navi Film yang kini bekerja di bidang manajemen di High Station, turut memberikan pandangan tentang festival ini.
"Festival ini penting untuk memperpanjang kiprah Navi Film dan mengenalkan lebih luas tentang karya-karya sinematik lokal. Semoga di masa depan festival ini semakin besar dan bahkan bisa membuat festival film internasional," ujar Haidar penuh harapan.
Ia mengingatkan bahwa promosi melalui festival film adalah salah satu strategi yang efektif untuk membuka lebih banyak peluang bagi sineas lokal di industri film yang masih berkembang ini.
Kolaborasi antara film indie dengan pelaku industri internasional diharapkan mampu memperkaya wawasan serta membuka koneksi yang lebih luas.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: