10 Alasan Pinjaman Ditolak, Apa Saja?

10 Alasan Pinjaman Ditolak, Apa Saja?

alasan pinjaman ditolak--foto daya.id

4. Riwayat Kredit Buruk

Jika kalian melakukan pinjaman kredit, biasanya aktivitas akan di cek dalam sistem OJK atau SLIK OJK oleh pihak bank.

Lewat pengecekan histori ini akan diketahui berapa nilai kredit kalian. Semakin kecil skor kredit yang umumnya disebabkan oleh gagalnya pembayaran, akan membuat kemungkinan pengajuan pinjaman ditolak. Karena itu, pastikan jika sudah melunasi pinjaman kredit sebelumnya.

5. Kondisi Internal Instansi Keuangan Itu Sendiri

Bila ada permasalahan internal dari instansi tersebut, bisa juga pinjaman kalian ditolak. Misalnya, instansi tersebut sedang mengalami masalah dan memiliki tingkat non performing loan yang tinggi. Sehingga, instansi tersebut akan lebih selektif untuk memilih kredit mana yang akan diterima untuk tidak membuat instansi itu jatuh semakin terpuruk.

BACA JUGA:Penyebab Pengajuan Pinjol Ditolak dan Solusinya

6. Persyaratan Tidak Lengkap

Alasan berikutnya yaitu persyaratan tidak lengkap. Biasanya, hal ini disebabkan oleh dokumen yang dikumpulkan tidak lengkap sehingga pinjaman ditolak. Dokumen yang diminta seperti identitas diri berupa KTP, Kartu Keluarga, dan lainnya. Sementara sebagai dokumen dukungan, kalian juga akan diminta NPWP, surat izin usaha, dan slip gaji.

7. Pinjaman Melebihi Limit

Limit pinjaman ditetapkan berdasarkan kemampuan dan kapasitas si nasabah. Bisa berdasarkan slip gaji, riwayat kredit dan bukti penghasilan. Bank akan memperkirakan pada titik mana si calon debitur mampu membayar utangnya. Tentunya, hal ini digunakan untuk meminimalisir risiko terjadinya galbay.

8. Gagal Verifikasi

Tidak jarang pinjaman ditolak akibat gagalnya verifikasi. Biasanya, hal ini terjadi akibat kurangnya ketelitian si calon debitor ketika mengisi form pengajuan pinjaman. Jadi, pastikan mengecek kembali form pengajuan pinjaman setelah selesai mengisi. 

BACA JUGA:10 Pinjol dengan Rekening, Jika Tidak Pinjaman Ditolak

9. Pekerjaan Tidak Stabil

Apabila calon nasabah memiliki pekerjaan ataupun pendapatan yang kurang stabil, terdapat kemungkinan kreditor akan menolak penjuan pinjaman. Hal ini disebabkan kreditor ragu apakah bisa membayar lunas pinjaman nantinya di masa depan dan dengan prinsip kehati-hatian tentunya, tentu bank tidak ingin adanya pinjaman yang macet.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: